Yahukimo, (KT)— Satgas Operasi Damai Cartenz terus mempercepat penyelidikan kasus penikaman yang menimpa warga pendatang, Nurdi (53), di Jalan Elite, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. Peristiwa kekerasan ini terjadi pada Sabtu (1/11/2025) sekitar pukul 15.50 WIT.
Penanganan Awal dan Kondisi Korban
Penanganan awal dilakukan oleh tim gabungan Satgas Gakkum Unit Yahukimo yang dipimpin oleh IPDA Muhammad Hasan. Setibanya di lokasi, tim segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berkoordinasi dengan RSUD Dekai. Korban, Nurdi, dilaporkan mengalami luka tusuk pada dagu sebelah kanan serta goresan luka di leher belakang. Saat ini, korban berada dalam kondisi sadar dan telah mendapat perawatan intensif.
Kronologi dan Bukti Kunci
Dari hasil penyelidikan di lapangan, diketahui bahwa tiga orang pelaku tidak dikenal telah mendatangi kios korban pada siang hari, sebelum kembali sekitar pukul 15.50 WIT dengan modus berpura-pura membeli bensin menggunakan jerigen kosong. Korban sempat membuka pintu untuk melayani karena mengenali salah satu pelaku.
Anak korban, seorang saksi berinisial NA (23), mendengar keributan dari arah kios dan mendapati ayahnya sudah tergeletak bersimbah darah di dalam kios.
Tim berhasil mengamankan dua rekaman CCTV (luar dan dalam kios) yang menjadi petunjuk kunci:
• Pelaku Pertama: Menggunakan hoodie putih bergaris hitam di lengan kanan, tinggi badan sekitar 160 cm.
• Pelaku Kedua: Memakai kaos hijau lengan pendek dan celana pendek coklat, tinggi badan sekitar 165 cm.
• Pelaku Ketiga: Menggunakan jaket hoodie hitam dan celana pendek hitam, tinggi badan sekitar 165 cm.
Rekaman CCTV di dalam kios secara jelas memperlihatkan pelaku berjaket hitam membacok korban dengan parang, sementara pelaku berjaket putih menusuk dagu korban menggunakan benda tajam. Setelah beraksi, ketiganya melarikan diri ke arah Jalan Elite.
Tindak Lanjut Investigasi
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa rekaman CCTV dan keterangan saksi telah diamankan dan menjadi modal penting dalam pengungkapan kasus.
“Tim gabungan Satgas Ops Damai Cartenz bersama Polres Yahukimo sedang melakukan langkah-langkah investigasi lanjutan untuk mengidentifikasi dan menangkap para pelaku. Kami telah mengantongi sejumlah petunjuk penting,” jelas Brigjen Pol Faizal Ramadhani.
Senada dengan itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menegaskan komitmen penegakan hukum. “Kami berkomitmen menjaga keamanan masyarakat di Yahukimo. Setiap bentuk kekerasan yang dilakukan oleh pihak mana pun akan ditindak secara profesional dan tegas sesuai prosedur,” tegasnya.
Satgas Ops Damai Cartenz menduga kuat aksi kekerasan ini dilakukan oleh simpatisan atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap XVI Yahukimo dengan tujuan menciptakan gangguan keamanan di wilayah tersebut. Situasi di Kabupaten Yahukimo saat ini dilaporkan tetap aman dan terkendali.
