JAYAPURA-Kawattimur, Panggih Prio Sembodho, kini menjadi idola baru Persipura, khsusunya di barisan pertahanan, setelah tampil apik di laga perdananya bersama tim Mutiara Hitam, Panggih mencuri perhatian ribuan pasang mata yang menyaksikannya dalam pertandingan kontra Bali United , akhir pekan kemarin di Stadion Mandala Jayapura.
Berkat penampilan apiknya, Panggih yang sebelumnya hanya menjadi pelapis Dede Sualiman, kini menjadi harapan besar Persipura khususnya di penjaga gawang, ia bahkan sampai meneteskan air mata saat usai pertandingan, ia merasa terharu karena dilaga perdananya mampu membawa tim Mutiara Hitam menjadi pemenang.
Panggih merasa terharu dirinya bisa menjadi bagian dari kemenangan timnya atas Bali United dalam laga pekan ke-30 kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1 2018, di Stadion Mandala, Sabtu kemarin (10/11/18).
Penjaga gawang yang baru saja direkrut oleh Persipura dari Bhayangkara United awal kompetisi itu memang baru mendapatkan kepercayaan untuk diturunkan 90 menit penuh menggantikan posisi Dede Sulaiman yang tampil inkonsisten dalam beberapa laga.
Penampilan Panggih di laga tersebut sontak mendapatkan pujian dan tepuk tangan dari para pecinta Persipura yang menyaksikan secara langsung laga tersebut.
Menanggapi debutnya bersama Persipura dengan meraih hasil kemenangan, Panggih pun mengaku terharu dan tampak terlihat ia tak mampu menahan air matanya ketika laga berakhir.
“Saya sangat bersyukur dengan hasil ini dan itu semua karena Tuhan yang telah memberikan kemenangan untuk kita. Saya juga mengucap terima kasih kepada pelatih yang memberikan kepercayaan kepada saya,” ungkap Panggih kepada wartawan di Jayapura Senin (12/11).
Meski juga mengawali debutnya dengan clean sheet di laga tersebut, Panggih tak mau sesumbar dan ia justru memberikan apresiasi terhadap rekan-rekannya yang telah bekerja keras.
“Kemenangan ini karena kerja keras teman-teman semua sewaktu latihan dan juga berkat pelatih yang terus memotivasi kita,” ujarnya.
Soal peluangnya akan kembali dipercaya sebagai penjaga gawang utama dalam laga berikutnya, Panggih mengaku kembali pada keputusan pelatih yang punya andil untuk menentukan pemainnya. Yang jelas, ia mengaku siap kapanpun jika diminta untuk kembali mengawal gawang Persipura.
“Semua itu adalah keputusan pelatih dan dia yang menentukan, yang penting kita harus siap bermain untuk menjawab itu, karena pelatih juga yang tahu keadaaan pemainnya,” pungkasnya. (al)
