Jayapura, Kawattimur – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Purom Wenda diduga kuat memiliki senjata api berstandar modern jenis Arsenal, AK-47 dan Mouser. Hal ini diungkapkan Kapolda Papua Irjen Pol. Martuani Sormin kepada wartawan usai acara Silaturahmi bersama Insan Pers di Aula Rastra Samara Polda Papua, Selasa 13 November 2018.
Kapolda Martuani mengatakan, senjata yang dimiliki kelompok Purom Wenda ini merupakan hasil rampasan milik aparat TNI dan Polri. Diantaranya senjata maupun amunisi hasi rampasan KKB saat menyerang Polsek Pirime pada 2012 silam.
“Berdasarkan analisa kami, kelompok ini yang diketahui memiliki senjata paling lengkap. Senjata ini milik anggota kita yang dirampas dan dibunuh. Salah satunya senjata jenis Arsenal milik anggota Brimob yang tewas ditembak di Kabupaten Puncak,” bebernya.
Kapolda menambahkan, pihaknya berhasil mengamankan sebanyak 98 butir amunisi senjata Arsenal usai terlibat kontak senjata dengan kelompok Purom Wenda di kawasan Distrik Balingga, Kabupaten Lanny Jaya pada 4 November lalu.
“Mereka terdesak saat kontak senjata sehingga ada amunisi yang tertinggal dan berhasil kami amankan. Jika mereka memiliki dua rantai amunisi Arsenal, saya perkirakan saat ini mereka hanya memiliki 60 butir amunisi,” ujar Kapolda.
Ia menyatakan, pihaknya saat ini masih terus berupaya menangkap KKB pimpinan Purom Wenda itu agar ancaman di wilayah setempat tak kembali muncul.
“Kami sudah melakukan pemetaan di wilayah Distrik Balingga dan akan segera melaksanakan upaya penegakan hukum di kawasan setempat. Kami pun telah bertemu dengan para tokoh masyarakat dan adat termasuk DPRD terkait hal ini,” jelasnya. (Ara)
