Resmi Dilantik, KPU Mamteng Siap Jalankan Pileg dan Pilpres

Lima Komisioner KPU Mamteng saat dilantik oleh Ketua KPU RI Arif Budiman di Kantor KPU RI Jakarta, Senin, 8 April 2019.

JAYAPURA (KT) -Proses panjang seleksi anggota KPUD Mamberamo Tengah (Mamteng) yang menghabiskan waktu delapan bulan lebih hingga berujung sengketa hukum di PTUN dan Mahkamah Agung resmi berakhir.

Hal itu ditandai dengan pelantikan lima komisioner KPU Mamberamo Tengah masing-masing Engel Pagawak, STh, Natalis Walela SE, Alam Barzah Muhammad Nur, Yasin Penggu, S.Sos dan Simon Yigibalom, MSi. Kelimanya dilantik untuk periode 2019-2024 oleh Ketua KPU RI Arif Budiman di Kantor KPU RI Jakarta, Senin, 8 April 2019.

Ketua KPU RI Arif Budiman dalam arahannya berpesan agar anggota KPU Mamberamo Tengah yang dilantik ini agar bekerja berdasarkan undang-undang yang berlaku dan menjalankan pakta integritas sebagai penyelenggara pemilu yang independen yakni langsung, umum bebas, rahasia, jujur dan adil.

Lima Komisioner KPU Mamteng dan Sekretaris KPU Mamteng Atias Karoba berfoto bersama dengan Ketua KPU RI Arif Budiman usai pelantikan.

“Kami diberi pesan seperti itu oleh Ketua KPU RI, dan tentunya kami siap menjalankan amanah yang diberikan sesuai undang-undang untuk mensukseskan agenda Pileg dan Pilpres. Dan tentu kami bersyukur kepada Tuhan atas peristiwa ini,” ujar Ketua KPU Mamberamo Tengah, Engel Pagawak kepada wartawan di Jayapura, Selasa (8/4) kemarin.

Menurutnya, langkah pertama yang akan dilakukan adalah melakukan koordinasi dengan KPU Provinsi untuk proses tahapan selanjutnya, sebab KPU Provinsi selama ini yang sudah menjalankan tahapan baik itu Pileg maupun Pilpres.

“Kami dilantik dalam hitungan waktu yang tidak lama dari puncak pemilhan legislatif maupun presiden yakni 17 April mendatang, tentu ini pekerjaan yang cukup berat, namun itu bukan menjadi suatu alasan, justru saya dan empat komisioner lainnya akan berupaya sekuat tenaga dengan berkoordinasi bersama KPU Papua maupun stake holder lainnya sehingga dua agenda besar pemilu baik Pileg maupun Pipres bisa terlaksana dengan aman dan lancar,” ucapnya.

“Untuk tahapan kami berkoordinasi dengan KPU Provinsi, dan pada tanggal 10 April , kami mengundang calon anggota legislatif dan partai politik untuk mengikuti sosialisasi di Kobakma, yang nantinya di buka oleh KPU Papua,” tambahnya.

Proses sosialisasi selain melibatkan caleg dan partai politik, juga melibatkan seluruh PPD maupun PPS dari lima distrik yang ada antara lain Distrik Kobakma, Kelila, Ilugwa, Eragayam dan Megambilis.

Dia menuturkan, semua proses panjang seleksi anggota KPU Mamberamo Tengah yang berujung pada sengketa hukum di PTUN maupun Mahkamah Agung sudah berakhir sehingga saat ini pihaknya bersama dengan empat komisioner lain yang menjanlankan tahapan pemilu baik pileg maupun pilpres.

Untuk itu dia berharap dukungan dari semua elemen masyarakat di Mamberamo Tengah kepada komisioner KPU sehingga seluruh tahapan hingga pada puncaknya nanti dapat berjalan dengan baik.

“Marilah seluruh elemen yang ada di Mamberamo Tengah untuk bergandengan tangan, sebab semua proses sudah selesai. Kini saatnya bersama-sama mensukseskan agenda Pileg dan Pilpres di Kabupaten Mamberamo Tengah,” katanya.

Baginya, sebagai lembaga penyelenggara pemilu, KPU tidak menentukan seorang menjadi anggota legislative terpilih, namun semuanya itu ada di tangan seluruh masyarakat Mamberamo Tengah yang sudah mempunyai hak untuk memilih.

Pada kesempatan itu, Engel meminta seluruh masyarakat Mamberamo Tengah yang sudah terdaftar dalam daftar pemilu tetap (DPT) aga datang ke TPS untuk menyalurkann suara, sebab satu suara masyarakat menentukan nasib kabupaten maupun bangsa. (Ba)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *