Sentani,(KT)- Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui dinas pendidikan mulai tahun ajaran 2019 akan menerapkan sistem sonasi bagi peserta didik baru baik SD,SMP dan SMA.SMK diseluruh wilayah Kabupaten Jayapura. Penerapan sistem sonasi itu akan merujuk kepada surat keputusan Bupati Jayapura.
Kepala dinas pendidikan Kabupaten Jayapura, Alpius Toam,ST, M.MT kepada wartawan mengatakan, sistem sonasi dinilai sangat bagus untuk pemerataan kualitas atau mutu pendidikan, pemerataan segi fasilitas,pemerataan distribusi peserta didik baru pada saat mutasi dari sekolah rendah ke sekolah tinggi atau lanjutan,” ucapnya, Selasa (7/5/2019) sore.
“ Jadi, setelah SK Bupati keluar maka sistem penerimaan siswa baru baik SD, SMP dan SMA/SMK akan menerapkan sistem sonasi khusus diwilayah Kabupaten Jayapura. Tujuan tak lain untuk pemerataan jumlah siswa yang mutasi dari SD ke SMP dan SMP ke SMA/SMK ,” katanya.
Menurutnya,melalui sistem sonasi itu juga maka sekolah-sekolah yang bisa dibilang unggulan atau favorit tidak menjadi tumpuan bagi penerimaan siswa baru. Akibatnya sekolah itu mengalami kesulitan dalam hal penerimaan siswa baru makanya,tahun ajaran 2019 dengan menggunakan sistem sonasi diseluruh sekolah mulai dari Paud ke SD ke SMP ke SMA/SMK.
“ Ini telah disosialisasikan mulai bulan April –Juni tahun 2019 termasuk SK Bupati juga. Tak hanya itu, kami juga mensosialisasikan hal ini kepada masyarakat guna masyarakat bisa mengetahui peraturan baru tentang sonasi tersebut ,” ujarnya.(TOM)
