Wamena (KT) – Turnamen Sepak Bola Lembah Baliem Cup I resmi dibuka oleh Pemerintah Jayawijaya yang diwakili Kepala Distrik Wesaput, Timotius Huby dan tokoh masyarakat Distrik Wesaput, Hironimus Huby di lapangan sepakbola Sabulama, Sabtu (20/7) akhir pekan kemarin.
Dalam sambutannya mewakili pemerintah Jayawijaya, Kepala Distrik Wesaput, Timotius Huby menyampaikan terimakasih kepada Orang Muda Katolik (OMK) Sabulama yang menyelenggarakan iven sepak bola Lembah Baliem Cup I di Jayawijaya.
“Selama ini belum ada kegiatan sebesar ini tetapi pemuda dapat membuat iven ini. Terima kasih kepada OMK,” tuturnya.
Dia berharap, melalui turnamen ini dapat membangkitkan semangat generasi muda dan melahirkan bibit-bibit pemain nantinya.
“Kami berharap bisa lahirkan bibit Persiwa nantinya,” ujar Timotius Huby saat membuka turnamen sepakbola Lembah Baliem Cup I di lapangan Bola Sabulama, Sabtu (20/7) kemarin.
Dia juga mengimbau kepada semua pihak terutama pendukung atau sporter menjaga keamanan dan ketertiban bersama selama pertandingan.
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Distrik Wesaput, Hironimus Huby meminta kepada generasi muda memanfaatkan turnamen sepakbola ini sebagai sarana untuk kembangkan diri.
“Kita tidak boleh simpan talenta dalam dompet tetapi sepanjang ada generasi muda dan ditunjang dengan sarana kita kembangkan dengan cara seperti ini,” katanya.
Menurutnya, di Distrik Wesaput memiliki salah satu pemain yang bertanding di Liga 1 Indonesia, yaitu Septinus Alua. Kini dia memperkuat PSIS Semarang setelah sebelumnya bergabung tim ibu kota negara, Persija Jakarta.
“Dari OMK Sabulama ini ada satu orang yang main di liga 1 Indonesia, yaitu Septinus Alua. Dan kita harap melalui iven seperti ini lahir seperti Septinus Alua,” katanya.
Selaku tokoh masyarakat, Hironimus Huby yang juga Kepala BKD Jayawijaya itu mengapresiasi sebab kegiatan ini berdampak positif bagi masyarakat terutama para pemuda dan pemudi.
“Tujuan kegiatan ini mau arahkan kita jelek ke positif, maka saya minta tidak ada lagi orang mabuk baru datang. Saya berharap kita jaga keamanan bersama hingga kegiatan ini selesai,” tegasnya.
Ketua Panitia LBC I John Purun didampingi Ketua OMK Sabulama, Albert Itlay menjelaskan, ada hal mendasar yang menjadi tujuan dari turnamen ini, yaitu pengembangan generasi muda dan berujuan untuk mengurangi aktifitas pemuda/ i dari miras dan narkoba.
“Dengan tujuan itu maka kami OMK selenggarakan kegiatan ini,” tutur jebolan Universitas Cenderawasih itu.
Dia menambahkan, pertandingan sepakbola ini akan dilangsungkan selama 24 hari dengan peserta sebanyak 20 tim sepakbola di Jayawijaya.
“Untuk teknisnya kami buat sistem pool dan semuanya ada 4 pool. Dan nanti siapa yang menjadi juara Pool dan runner up, itu yang akan melaju ke babak berikut,” jelas John.
Purun berharap, pertandingan ini berakhir sebelum HUT Proklamasi RI, karena kegiatan ini juga bagian dari peringatan HUT RI.
“Yang mana, kami berharap kegiatan ini ditutup oleh bapak Bupati Jayawijaya, Jhon R. Banua atau bapak Wabup, Marthin Yogoby,” harapnya.
Dia menambahkan, selama pertandingan akan dipimpin langsung oleh wasit yang memiliki lisensi nasional, yaitu mantan Kapten Persiwa Wamena, Piter Rumaropen yang juga sponsor utama dalam kegiatan ini, dan Andi.
Untuk diketahui, usai pembukaan langsung bergulir pertandingan. Pada pertandingan pertama mempertemukan tim Simap Fc dan Uni Papua dengan akhir skor 1-2 untuk kemenangan Uni Papua. Dan pertandingan kedua, Kawat Duri Fc melawan Dohawu Fc dengan skor 4-2 untuk kemenangan Kawat Duri Fc.(NP)
