Wamena (KT) – Pelaksanaan Festival Budaya Lembah Balim (FBLB) Ke-30 Tahun 2019 akan menjadi saksi bersejarah bagi semua orang yang menyaksikannya.
Karena dalam pelaksanaan FBLB Ke-30 Tahun 2019 akan menampilkan 2 Noken terbesar dalam sejarah pelaksanaan FBLB di Kabupaten Jayawijaya.
Noken tersbesar itu sendiri saat ini sedang dijahit oleh mama-mama yang ada di Distrik Kurulu dan Distrik Assotipo Kabupaten Jayawijaya dan sudah mencapai tahap akhir penjahitan.
Ketua Event Organizer (EO) FBLB Ke-30 2019, Atika Paramita mengungkapkan, dua noken terbesar itu sendiri sudah tahap akhir penjahitan oleh mama-mama Asli Kabupaten Jayawijaya yang ada di Distrik Assotipo dan Distrik Kurulu Kabupaten Jayawijaya.
Atika memastikan, kedua Noken tersebut akan digelar dengan arak-arakan pada penutupan FBLB-Ke-30 Tahun 2019.
“Noken raksasa jadwalnya nanti akan di arak-arak untuk pemecahan rekor Muri pada saat penutupan Festifal Budaya,”ungkap Atika.
Menurutnya, arak-arakan Noken besar yang nantinya dilakukan pada penutupan FBLB Ke-30 untuk meraih Rekor Muri.
Diakui, perarakan Noken Terbesar adalah momentum terbaik yang harus diingat dan dikenang oleh seluruh masyarakat yang ada di Indonesia dan juga Papua, Khususnya wilayah pegunungan tengah papua dan lebih khusus masyarakat Kabupaten Jayawijaya.(NP)
