Jayapura, (KT) – Deklarasi Kesepakatan Bersama Dalam Rangka Satu Hati Merajut Persaudaraan Untuk Membangun Kota Jayapura Sebagai Rumah Besar Kita Bersama digelar di Lapangan Trisila Lantamal X Hamadi Distrik Jayapura Selatan, Kamis tanggal 19 September 2019.
Hadir dalam kegiatan yakni Waka polda Papua Brigjen Pol Drs. Yakobus Marjuki, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Ilham Waroihan, Walikota Jayapura DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM, Wadan Lantamal X Jayapura Kolonel Laut (P) Eko Wahyono, S.S., Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH, S.IK, Dandim 1701/Jayapura LETKOL Inf. Jerry Simatupang, Wakil Walikota Jayapura Ir. H. Rustan Saru , MM, Pengadilan Negeri Kelas IA Jayapura Khamim Thihari, SH. M.Hum, Kajari Kota Jayapura M. Teguh Basuki, SH. MH, Ketua MUI, Ketua API Kota Jayapura, Ketua BEM Yapis Papua, Ketua HMI Kota Jayapura, Ketua IKT Kota Jayapura, Ketua KNPI Kota Jayapura, Ketua Adat Saireri, Ketua FKUB Kota Jayapura, Ketua PB. NU Kota Jayapura, Ketua JDS Kota Jayapura, Ketua Adat Meepago, Ketua HKJM dan Ketua KKSS Kota Jayapura serta kurang lebih sekitar 1300 orang masyarakat Kota Jayapura.
Wadan Lantamal X Kolonel Laut (P) Eko Wahyono, S.S dalam sambutannya mengatakan tentunya ini akan menjadi tonggak sejarah bahwa ikrar perdamaian, persaudaraan dan persahabatan ini sebagai langkah untuk bergerak maju dan menatap masa depan bersama. Diharapkan dengan deklarasi kesepakatan bersama ini akan terjalin hubungan yang baik dan harmonis serta akan meningkatkan tali kasih dan persaudaraan dengan sesama. Torang semua basudara, semoga kegiatan ini mendapatkan hasil sesuai dengan yang diharapkan dan dapat diterapkan dalam suatu tindakan nyata.
Wakapolda Papua dalam kesempatannya mengatakan ad kebijakan Kapolda Papua mengeluarkan maklumat unjuk rasa dihentikan sementara jadi apabila ada yang masih melakukan unjuk rasa kita akan tindak tegas. Untuk itu kita akan tegas terhadap unjuk rasa demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, legalitas akan kami tingkatkan. Saya minta dukungannya atas Polda Papua telah melakukan penyidikan terhadap orang –orang yang terlibat dalam kasus demo anarkis.
Wakapolda Papua dalam kesempatannya mengatakan sda kebijakan Kapolda Papua mengeluarkan maklumat unjuk rasa dihentikan sementara jadi apabila ada yang masih melakukan unjuk rasa kita akan tindak tegas. Untuk itu kita akan tegas terhadap unjuk rasa demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, legalitas akan kami tingkatkan. Saya minta dukungannya atas Polda Papua telah melakukan penyidikan terhadap orang –orang yang terlibat dalam kasus demo anarkis.
Untuk menjamin keamanan di Papua, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia sudah menjelaskan hampir 6000 BKO Brimob untuk mengamankam Papua dan Papua Barat, semua bertindak sesuai dengan SOP, kehadiran personil brimob di tanah papua ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Selanjutnya pembacaan deklarasi oleh Ondoafi Tahima Soroma Frans Sibi yang berisi, Forkopimda Kota Jayapura bersama para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, ketua paguyuban, ketua BEM, ketua perguruan tinggi dan ketua ketua asrama se Kota Jayapura membuat komitmen bersama sebagai berikut :
Pernyataan komitmen bersama. Pada hari ini Kamis tanggal 19 September 2019, Forkopimda Kota Jayapura bersama para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, ketua paguyuban, ketua BEM, ketua perguruan tinggi dan ketua ketua asrama se Kota Jayapura membuat komitmen bersama sebagai berikut :
1. Sepakat untuk menjaga dan menciptakan kota Jayapura yang aman dan kondusif
2. sepakat untuk mengajak dan meminta warga masyarakat untuk membangun harmonisasi hubungan antara warga masyarakat, antar suku dan agama di kota Jayapura
3. sepakat untuk tidak terprovokasi dengan situasi dan perkembangan atas berbagai peristiwa yang terjadi dan menyikapinya dengan arif dan bijaksana
4. sepakat bahwa siapapun yang datang dan tinggal di kota Jayapura harus menghormati dan menghargai tatanan adat masyarakat port numbay
5. meminta aparat keamanan untuk memberikan jaminan keamanan bagi warga masyarakat dan penegak hukum
Pukul 17.40 WIT,Penandatanganan Deklarasi Kesepakatan Bersama Dalam Rangka Satu Hati Merajut Persaudaraan Untuk Membangun Kota Jayapura Sebagai Rumah Besar Kita Bersama.
Kemudian dilanjutkan Penandatanganan Deklarasi Kesepakatan Bersama Dalam Rangka Satu Hati Merajut Persaudaraan Untuk Membangun Kota Jayapura Sebagai Rumah Besar Kita Bersama.
Acara kemudian ditutup dengan Pembacaan Doa yang dibacakan oleh 5 Penganut Agama yang berbeda secara bergantian.
