WAMENA (KT) – TNI/Polri berencana menambah jumlah Pos untuk meningkatkan keamanan di Kabupaten Jayawijaya. Penambahan pos pengamanan ini juga bertujuan untuk mempersempit pergerakan tindak kriminal atupun kejahatan pasca terjadinya insiden di Kabupaten Jayawijaya dan sekitarnya.
“Untuk lebih memberikan rasa aman dan nyaman terhadap warga pendatang maupun Asli Papua, kami dari Kodam XVII/Cenderawasih bersama Polda Papua akan segera menambah pos pengamanan,”kata Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab dan Kapolda Papua Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw saat pertemuan dengan Paguyuban Nusantara dalam rangka menyikapi situasi Pasca Aksi Demo yang berujung kerusuhan pada tanggal 23 September lalu, di Mapolres Jayawijaya Jln. Bhyangkara, Distrik Wamena Kabupaten Jayawijaya, Minggu (13/10/2019).
Menurut Pangdam penambahan pos pengamanan tersebut akan di tempatkan di titik-titik rawan dengan jarak 500 meter. Hal tersebut, kata Pangdam sebagai upaya antisipasi agar dapat membantu meminimalisasi tindakan ataupun aksi-aksi kejahatan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam XVII/Cenderawasih juga menyesalkan dengan terjadinya penikaman yang mengakibatkan meninggalnya warga Pendatang.
“Sangat di sayangkan masih saja ada kejadian kriminal, padahal Kabupaten Jayawijaya sudah mulai berangsur kondusif dan roda perekonomian sudah mulai berjalan kembali,” sesal Pangdam
Sementara itu Pendeta. Melkias Lutur, S.Th. mendukung penuh langkah Kodam dan Polda dalam pembangunan Pos-Pos TNI/Polri dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Kata Pendeta Melkias, dengan adanya pengamanan tambahan maka tentu akan memperkecil ruang gerak pelaku kejahatan.
“saya juga berharap agar diadakan pertemuan antar Kepala Distrik dan Kepala Kampung sehingga tidak hanya TNI-Polri saja yang berperan menjamin keamanan masyarakat, tetapi Kepala Distrik dan Kepala Kampung juga bisa menjamin keamanan warganya,” katanya
Senada dengan Pdt. Melkias Lutur, S.Th, salah satu dari ketua Paguyuban Nusantara Bapak Maskur Marsuki juga berharap pembangunan pos-pos TNI-Polri dan sweping agar lebih ditingkatkan, sehingga warga menjadi nyaman dalam beraktivitas sehari-hari,”Katanya
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Marthin Yogobi, SH,M.Hum (Wakil Bupati Jayawijaya), Kolonel Inf Jo Sembiring (As Intel Kasdam XVII/Cen), AKP Leonard Yoga (Wakapolres Jayawijaya), Pdt. Alexander Maury, S.Pdk (Sekertaris FKUB Jayawijaya), Bpk. Iswardy (Sekertaris Paguyuban Nusantara/Ketua Asosiasi Pedagang Pegunungan Tengah) dan Paguyuban-Paguyuban Nusantara. **
