Daerah  

Dukung Pembangunan Gereja GIDI Efata, Bupati Mamteng Bantu Rp300 Juta

Bupati Ricky Ham Pagawak,SH,MSi menyerahkan bantuan Rp300 Juta yang diterima Ketua Panitia Pembangunan Gereja GIDI Jemaat Efata,Kenius Kogoya.

*Termasuk Gereja GKI Rehobot Sentani

Jayapura(KT)-Jemaat GIDI Efata Kotaraja Distrik Abepura bakal memulai pembangunan gedung gereja baru pada pekan depan. Rencana jemaat Efata mendapat perhatian dari Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah (Mamteng) Ricky Ham Pagawak,SH,MSi.

Bupati Ricky Ham Pagawak yang juga kader GIDI pun menyempatkan waktu ikut beribadah bersama dengan jemaat Efata, Minggu (20/10) kemarin.

Dalam kesempatan ibadah bersama dengan jemaat, Bupati Ricky Ham Pagawak memberikan bantuan senilai Rp300 juta untuk mendukung pembangunan gedung gereja bagi jemaat Efata.

Bupati yang biasa disapa RHP itu mengatakan, sebagai anak dari orang tua penerima injil di Bokondini, Pegunungan Tengah, mempunyai perhatian untuk membantu pembangunan gereja-gereja GIDI di wilayah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Keerom.

“Saya terbeban untuk meneruskan apa yang orang tua terima, sebagai bupati yang dipercayakan oleh Tuhan dan rakyat untuk membantu semua pekerjaan Tuhan, bukan hanya Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Keerom, namun ada juga di luar Papua, seperti Papua Barat, Kalimantan Barat, Sulawesi dan Jawa,” ujar Bupati Ricky Ham Pagawak.

Menurut Bupati, gereja jemaat Efata yang berada di pusat Kota Jayapura akan memberikan dampak positif bagi gereja GIDI, sebab jemaat yang ada disini bukan hanya dari pegunungan,namun datang dari berbagai suku-suku yang berbeda budaya seperti dari luar papua maupun dari pesisir.

Bupati berharap, panitia pembangunan dapat memanfaatkan dengan baik bantuan ini, sehingga pembangunan gereja yang direncanakan dapat selesai sesuai dengan target yang ditentukan dan dapat digunakan untuk beribadah.

“Kebetulan saya juga ada di wilayah Kotaraja, maka saya kan terlibat dalam pembangunan gereja ini hingga selesai,”imbuhnya.

Bupati dua periode ini menuturkan, selain membantu jemaat gereja GIDI Efata, sehari sebelumnya, pihaknya telah memberikan bantuan yang sama kepada jemaat GKI Rehobot Kabupaten Jayapura sebesar Rp100juta.

“Kami juga menyerahkan bantuan Rp100juta kepada jemaat GKI Rehobot.Kami berharap bantuan itu digunakan sebaik-baiknya oleh jemaat,”katanya.

Ketua Panitia Pembangunan Gereja GIDI Efata, Kenius Kogoya mengaku bersyukur kepada Tuhan karena memakai hambaNya, Bupati Mamberamo Tengah yang dengan hati mulia memberikan dukungan untuk pembangunan rumah Tuhan.

‘Kami lihat tidak hanya di jemaat Efata yang dibantu, tapi juga banyak juga jemaat yang dalam pembangunan gereja sudah didukung dan dibantu oleh Bupati Mamberamo Tengah, memang untuk membantu pekerjaan Tuhan itu, soal panggilan hati,” ujarnya.

“Mewakili jemaat menyampaikan terima kasih, kiranya Tuhan yang nanti membalas,semua berkat, pekerjaan, tanggungjawab yang Tuhan percayakan. Tuhan akan memberkati, Tuhan akan terus memakai hambanya untuk pekerjaan-pekerjaan besar diatas tanah ini” tambahnya.

Menurut Kenius, pekerjaan pembangunan gereja akan dimulai minggu depan, diawali pemasangan borfile untuk pengukuran kedalaman tiang-tiangnya karena ini daerah rawa jadi harus dirancang tiang-tiang dulu baru, pake cakar ayam untuk naikan pondasi,” katanya.

Untuk pembangunan gedung gereja ini, kata Kenius memakan biaya yang besar “Dalam rancangan biaya pembangunan hingga selesai berkisar Rp4 miliar.”Kami targetkan pembangunan gereja rampung tujuh bulan,” katanya.

Sementara Gembala Jemaat Efata Evangelis Yunias Gurik menyampaikan, terima kasih kepada Bupati Mamberamo Tengah yang juga adalah kader GIDI, karena sudah peduli dengan gereja dan pertumbuhan iman jemaat.

Menurutnya, bantuan dari Bupati Mamberamo Tengah, tentu meringankan beban panitia dan jemaat dalam pembangunan gereja.(Humas)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *