Wamena (KT) – Guna mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19 ke Kabupaten Yalimo, jalur Wamena – Elelim tepatnya di kilo 55 Distrik Abenaho di tutup dengan timbunan tanah.
Ditutupnya jalur Wamena-Elelim di Kilo 55 Distrik Abenaho bukan dilakukan oleh warga setempat dan penutupan jalur Wamena-Elelim di Kilo 55 bukanlah karena ada permasalahan yang terjadi, namun bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19.
Saat wartawan media ini ingin mengetahui kebenaran yang terjadi, media ini memutuskan untuk turun langsung ke lokasi tepatnya di Kilo 55 Distrik Abenaho Kabupaten Yalimo.
Saat wartawan media ini tiba dilokasi, tepat pukul 11.50, dimana ada beberapa warga yang duduk sambil menunggu kendaraan baik itu kendaraan yang ingin ke Wamena maupun kendaraan yang ingin ke Yalimo – Elelim.
Salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya menjelaskan, pemalangan tersebut dilakukan oleh Kepala Distrik Abenaho yang mewakili pemerintah Kabupaten Yalimo.
Tujuannya untuk antisipasi penyebaran Virus Covid-19 masuk ke Kabupaten Yalimo.
Saat ini ditanya terkait tim yang ditugaskan menjaga lokasi pemalangan, dirinya menyebutkan, sejak kemarin tidak ada tim yang berada dilokasi, hanya warga masyarakat yang ingin ke Wamena dan ke Elelim.
Keberadaan wartawan media ini di lokasi selama dua jam, untuk memastikan terkait Tim yang ditugaskan di lokasi pemalangan, namun selama dua jam menunggu, tidak ada tim atau satgas yang bertugas di lokasi pemalangan, hanya Nampak beberapa warga yang ingin ke Wamena dan juga yang ingin ke Elelim.
Beberapa warga yang membawa barang, terpaksa harus berganti mobil jika ingin ke Elelim ataupun ke Wamena.
Saat berita ini di turunkan, belum ada konfirmasi resmi baik dari pemerintah Yalimo maupun pihak-pihak yang bertanggungjawab.(NP)
