JAYAPURA (KT) – Wakil Ketua DPR Papua, Yunus Wonda minta hentikan kegiatan serta aksi penembakan maupun baku tembak yang akhirnya menimbulkan korban.
“Ini mereka membuat sesuatu yang mengorbankan orang lain, Jadi saya minta berhenti. Semua orang sedang waspada jangan lagi di pusingkan dengan peristiwa baru,” kata Yunus Wonda kepada Kawat Timur, via selularnya, Selasa (1/4/2020)
Selaku DPR Papua, Yunus secara pribadi dan Lembaga menyampaikan turut berduka atas jatuhnya korban akibat insiden yang terjadi di Kuala Kencana, Kabupaten Mimika. “DPRP sangat menyangkan hal ini bisa terjadi, dan kami turut berduka atas kejadian tersebut,” kata Politisi Demokrat ini.
Kata Yunus, Insiden yang terjadi di Kuala Kencana adalah kelakuan tidak terpuji yang di lakukan oleh Kelompok TPNPB. Apalagi saat kondisi negara dan daerah yang saat ini tengah terfokus pada pencegahan Virus Corona.
“Situasi sedang begini masih saja bikin ulah, tidak ada simpatisan model begini. Setiap tahun, setiap bulan pasti ada korban, sampai kapan kondisinya terus begini,” kata Yunus
Satu orang karyawan PTFI asal New Zealand meninggal dunia akibat terkena tembakan di dada sebelah kiri saat diserang oleh Delapan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di area Office Building (OB) PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kuala Kencana, Senin (30/3/2020). (TA)
