JAYAPURA (KT) – Korban meninggal akibat C-19 kembali menambah daftar panjang di Kota Jayapura. Dua pasien positif C-19 di Papua meninggal dunia, dini hari tadi. Salah satu pasien disebut-sebut tenaga medis
“Benar ada dua pasien meninggal di dua rumah sakit berbeda,” kata WaliKota Jayapura, Benhur Tommy Mano, Jumat (10/4/2020).
BTM tidak merincikan kedua pasien, namun saat ditanyakan apakah salah satunya merupakan seorang tenaga medis, BTM membenarkan hal tersebut.
“Ya Betul ” kata BTM
Untuk prosesi pemakaman keduanya, menurut BTM salah satu pasien yang terdata sebagai warga Kabupaten Jayapura, akan di makamkan di Kota Jayapura, tentunya pemakaman di lakukan sesuai protokoler dan Prosedur WHO.
”Kabupaten Jayapura tidak menyiapkan makam, Tapi itu wajib disiapkan untuk rakyatnya, dan tsaya Walikota terima untuk dimakamkan di Kota Jayapura, ini unsur kemanusiaan dan sebagai bentuk kasih,” kata Walikota.
Sementara Ketua Gugus Tugas C-19 Kota Jayapura, Rustam Saru, kepada Kawat Timur menyebut terkait salah satu pasien yang terdata sebagai pasien Kabupaten Jayapura, menurut informasi adalah seorang tenaga medis.
“Informasinya begitu, tapi yang bersangkutan ini kan tidak masuk dalam data kami di Kota Jayapura,” kata Rustam Saru via selular.
Sementara untuk korban meninggal lainnya, menurut Wakil Walikota, merupakan warga kota Jayapura yang telah menjalani perawatan di salah satu RS rujukan.
Ia menambahkan dua pasien ini telah dikebumikan pada pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIT dan 11.00 WIT . ” sudah selesai dikebumikan tadi pagi, sebelumnya info yang kamu terima kedua pasien ini meninggal sekitar pukul 03.00 WIT pagi di dua RS berbeda,” kata Rustam Saru. (TA)