Wamena (KT) – Pemerintah Kabupaten Jayawijaya terus berupaya memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam hal kemudahahan menggunakan jalan darat yang baik dan aman.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jayawijaya ialah dengan mengerjaka ruas jalan utama Moay – Musatfak sepanjang 3,6 Kilometer.
Plt. Kepala Dinas PU Kabupaten Jayawijaya, Andre Kindangen menjelaskan, untuk saat ini, pengerjaan penimbunan dan pemadatan jalan dari Moay hingga Musatfak sedang dilakukan.
Menurutnya, Dinas PU menargetkan, pengerjaan jalan tersebut ditargetkan akan diselesaikan pada Bulan Desember 2020, sedangkan untuk kelanjutan pegerjaan pengaspalan akan dilakukan pada Tahun 2021 mendatang.
Ruas jalan Musatfak yang dikerjakan saat ini, kedepannya akan digunakan juga sebagai ruas jalan lingkar Lukmen, yang direncanakan akan dikerjakan pada tahun depan.
Dana yang digunakan untuk pengerjaan ruas jalan Moay Musatfak mencapai 10 Miliar dengan lebar jalan mencapai 8 Meter.
Sejauh ini, dalam tahapan pengerjaan, yang menjadi kendala ialah faktor alam, karena untuk saat ini tingkat curah hujan di Kabupaten Jayawijaya cukup tinggi.
Selan pekerjaan di Moay, Andre menjelaskan, kegiatan pengerjaan dan pemeliharaan ruas jalan dalam kota Wamena sudah mencapai tahapan 90 Persen selesai.
Plt. Kepala Dinas PU Kabupaten Jayawijaya, Andre Kindangen menjelaskan, beberapa ruas jalan yang dikerjakan khusus di dalam kota Wamena telah mencapai tahapan 90 persen selesai.
Pengerjaan ruas jalan dalam kota Wamena dilakukan pada jalan Irian Wamena, jalan Bhayangkara Wamena serta beberapa ruas jalan yang menggunakan dana dari bantuan Provinsi.
Selain itu, pengerjaan dan pemeliharaan jalan dalam kota akan dilakukan di Jalan Trikora hingga depan RSUD Wamena.(NP)