JAYAPURA (KT) – Bawaslu Provinsi Papua menggelar rapat evaluasi terkait pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2020 di Provinsi Papua.
Kegiatan yang berlangsung di Aston Hotel tersebut, diagendakan selama 3 hari sejak 20 hingga 22 Desember 2020.
“Kita lakukan evaluasi secara menyeluruh untuk pelaksanaan Pilkada, termasuk kinerja sekretariat hingga bagian keuangan,” kata Kepala Sekretariat Bawaslu Papua, Yuhendar Muabuai, Minggu (20/12/2020) malam.
Adapun evaluasi yang dilakukan, kata Yuhendar meliputi evaluasi dibidang hukum dalam rangka persiapan di MK jika ada gugatan Pilkada, Bidang Kehumasan termasuk Bimtek, dan bidang keuangan dimana telah ada staf dari Bawaslu RI yang akan melakukan pendampingan terkait pertanggung jawaban keuangan.
“Untuk bidang hukum, lebih kepada persiapan gugatan di MK, bagaimana persiapan untuk tanggapan, sementara bagian keuangan besok (hari ini,red) kita geser di Hotel Mercure sebab batas akhirnya tanggal 23 Desembe semua laporan keuangan sudah harus tuntas untuk semua Kabupaten,” kata Yuhendar.
Ia menambahkan, pada pembukaan kegiatan, semua pimpinan Bawaslu di setiap Kabupaten telah mempresentasikan point-point ini yang akan di evaluasi.
“ jadi hal-hal inilah yang akan kita bahas, agar kekurangan-kekurangan itu akan dibenahi, baik sisi pengawasan, sengketa, penanganan pelanggaran, kehumasan, SDM maupun kesekretariatan,” jelasnya.
Disisi lain, Yuhendar mengakui pelaksanaan pengawasan Bawaslu pada Pilkada Serentak tahun 2020 mendapat apresiasi dari Sekjen Bawaslu dan Ketua Bawaslu RI. Hal itu diungkapkan saat Rakornas Evaluasi Pengawasan Pilkada 2020 di Batam.
“Secara keseluruhan hasil pengawasan Pemilu sangat baik,” kata Yuhendar yang saat itu menghadiri langsung pelaksaan kegiatan tersebut.
Meski demikian, hal tersebut, katanya Bawaslu Papua tetap harus melakukan evaluasi agar kedepan pelaksanaan Pengawasan Pemilu di Papua dapat lebih baik.
Sekedar diketahui, Rapat Evaluasi Pengawasan Pilkada 2020 di Papua diikuti oleh Bawaslu Papua, 17 Kabupaten dan 1 Kota Non Pilkada serta 11 Bawaslu yang melaksakan Pilkada tahun 2020 di Papua. (TA)