FPP-KLJ Apresiasi Perekrutan Tenaga Pengajar Asli Papua di Lanny Jaya

Wamena, (KT) – Intruksi Bupati Lanny Jaya tentang Perekrutan tenaga honorer orang asli Lanny Jaya melalui dinas Pendidika dan Pengajaran Kabupaten Lanny jaya sangat tepat.

 

Perekrutan itu sendiri terbagi atas beberapa wilayah, diantaranya perekrutan  Wilayah satu di tangani oleh Forum Peduli Pembangunan Kabupaten Lanny Jaya (FPP-KLJ),  Wilayah dua ditangani Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Lanny Jaya dan untuk Wilayah tiga ditangani Kamar Adat Pengusaha Orang Asli Papua (KAP) Kabupaten Lanny Jaya.

 

Hernison Kogoya, selaku ketua FPP-KLJ mengatakan, perekrutan ini dilakukan untuk  mempercepat teknis perekrutan dilapangan dan cara melaluinya sarjana penganguran orang asli Lanny Jaya.

 

“Perekrutan sarjana se-lanny jaya berjalan selama satu minggu dan hasilnya terkaver sejumlah 584 sarjana orang asli Lanny jaya yang nantinya akan mengikuti tahapan seleksi dan pelatian-pelatian selanjutnya melalui dinas pendidikan dan pengajaran kabupaten lanny jaya Provinsi Papua,” kata Hernison, Kamis (28/1/2021).

 

Dijelaskan, tugas ketiga organisasi diatas adalah sampai di titik melaporkan hasil perekrutan kepada instasi terkait dan selanjutnya ketiga organisasi itu akan terus kawal dengan hati yang penuh kepedulian masa depan anak cucu yang cerdas dan  berkualitas, yakni pengawalan kepada tenaga pengajar yang akan di tugaskan oleh dinas  Pendidikan.

 

Hernison juga meminta kepada tenaga pengajar yang sudah mengumpulkan berkas  bahwa jika anda di tugaskan harus mengabdi dengan baik,tidak ada alasan untuk meliburkan diri sendiri selama waktu mengajar jika ada kedapatan maka kami dari tiga orgabiasi  laporkan untuk mencabut Surat Keputusan (SK) honorer kepada instasi terkait.

Ia berharap Para Tenaga Honorer OAL yang direkrut dan akan di tempatkan di berbagai Sekolah agar bisa mengabdi dengan rasa memiliki yang tinggi dan penuh tanggung jawab dalam mendidik Generasi muda yang ada di Lanny Jaya.

 

Sudah saatnya  kita harus tunjukkan bahwa Kita bisa, tidak harus datangkan Guru Kontrak didatangkan dari luar Orang Lanny Jaya.

 

Selain itu FPP-KLJ  Mengapresiasi yang tinggi kepada Kepala Dinas P dan P Bapak Tan Wanimbo, S.Sos. M.si karena dalam kebijakan merekrut Guru honorer tidak datangkan dari Medan, Toraja atau diluar Papua seperti sebelumnya.

 

Kebijakan ini, kata Hernison, akan memberantas anggka pengangguran di Lanny jaya.(NP)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *