Wamena (KT) – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jayawijaya akan menambah dan mencari tempat Karantina baru untuk menampung jumlah pasien Covid-19 asal Kabupaten Jayawijaya.
Penambahan tempat bangunan Karantina baru terpaksa dilakukan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Pennganan Covid-19 Kabupaten Jayawijaya karena adanya penambahan Pasien Covid-19 yang terus meningkat.
Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua, SE.M.Si menjelaskan, walapun adanya penambahan Pasien Covid-19 yang terus meningkat, namun beberapa Pasien ada yang sembuh dan dinyatakan boleh pulang ke rumah.
“Memang ada tambahan Pasien Covid-19 sebanyak 3 orang, namun ada 9 orang yang dinyatakan sembuh,” kata Jhon Richard Banua, SE.M.Si.
Menurut Bupati, memasuki tanggal 2 Februari 2021, jumlah Pasien di Kabupaten Jayawijaya kini berjumlah 80 orang dan diperikirakan akan bertambah.
Untuk mengantisipasi lonjakan tambahan jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya, Tim Gugus Tugas telah mengambil langka cepat dengan membuka tempat bangunan Karantina yang baru bagi pasien Covid-19 asal Jayawijaya, dengan menggunakan salah satu Hotel yang ada di Kota Wamena.
Kata Jhon Banua, hal ini terpaksa dilakukan, karena jumlah pasien yang ada saat ini tidak dapat dtampung di lokasi RSUD Wamena dan juga pada lokasi Silimo Siloam Wamena.
Bagi Pasien yang saat ini belum mendapatkan tempat di ruang Isolasi, Jhon Banua, menjelaskan, para pasien Covid-19 sedang melakukan Karantina Mandiri dan semuanya dalam pengawasan yang ketat oleh Tim Covid-19 Kabupaten Jayawijaya.
Ketua Tim Covid-19 Kabupaten Jayawijaya menyebutkan, akan segera mengevaluasi hal kenaikan jumlah pasien Covid-19, dan akan mengambil langkah menutup sementar penerbangan keluar dan masuk ke Kabupaten Jayawijaya.
“Memang benar kalau memang jumlah Pasien terus meningkat terpaksa kita akan lakukan, karena kita lihat peningkatan yang terjadi dari mereka yang melakukan perjalanan libur di luar kota Wamena,” kata Jhon Banua.
Namun semuanya akan di Evaluasi bersama terlebih dahulu bersama pemangku kepentingan dalam hal ini Forkopimda Jayawijaya sebelum diputuskan dan diterapkan.
Sementara itu, Anggota Surveilans Tim Covid-19 Kabupaten Jayawijaya, dr. Anti meyebutkan, terjadi peningkatan jumlah Pasien Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya dan terbentuk Cluster-Cluster keluarga.
Menurut dr. Anti, pertanggal 3 Februari 2021, ada penambahan jumlah Pasien Covid-19 sebanyak 17 orang, sehingga jumlah keseluruhan Pasien Covid-19 Kabupaten Jayawijaya menjadi 97 orang.
Lonjakan Pasien Covid-19 Jayawijaya tentunya menjadi perhatian Tim Covid-19 terutama untuk tempat menampung Pasien Covid-19 Jayawijaya yang sangat terbatas, dimana untuk RSUD Wamena hanya dapat menampung 27 orang dan untuk penampungan di Silimo Siloam hanya dapat menampung 47 orang.
Untuk tempat penampungan Pasien Covid-19, sudah dilaporkan kepada Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jayawijaya.(NP)
