JAYAPURA (KT) – Insiden penembakan yang merenggut nyawa Kabinda Papua, Brigjen TNI 1 Gusti Putu Dani Nugraha Karya di Distrik Beoga Kabupaten Puncak, dinilai sebagai tindakan yang tidak berprikemanusiaan.
“Kejadian ini di luar Prikemanusian, apalagi menimpa seorang Perwira TNI yang sedang menjalankan tugas di Papua,” kata Sekda Papua, Dance Yulian Flassy saat rapat koordinasi terkait situasi dan kondisi Distrik Beoga bersama Pangdam XVII/ Cenderawasih, Kapolda Papua, serta instansi vertikal di kantor Gubernur, Senin (26/04/2021).
“Pemerintah Provinsi Papua dalam hal ini Gubernur, Wakil Gubernur dan seluruh jajaran menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas gugurnya Putra Bangsa yang terbaik ini,” kata Sekda.
Lanjut Sekda, Pemerintah Provinsi Papua juga memberikan Penghargaan dan apresiasi khusus kepada Almarhum Brigjen TNI Gusti Putu Dani Nugraha Karya atas pengabdian yang telah dilakukan selama mengemban tugasnya di Bumi Cenderawasih.
“Pak Gubernur secara khusus telah memerintahkan Sekda Papua dan beberapa Kepala SKPD untuk menghadiri pemakaaman Almarhum di TMP Kalibata, Jakarta, besok,” katanya.
Terkait itupula, Sekda mengatakan Pemprov akan meningkatkan koordinasi antar lembaga, dalam rangka memastikan dan melakukan deteksi dini atas berbagai persoalan di Papua, melalui pertemuan berkala antar Lembaga Pusat di Daerah.
“Kita akan meningkatkan koordinasi dan rutin melakukan pertemuan dengan Kodam, Polda, Kabinda serta unsur lainnya termasuk pemerintah daerah,” katanya.
Pemerintah Provinsi Papua,
Lanjut Sekda, juga akan lebih mengefektifkan komponen-komponen yang ada di dalam Pemerintahan, maupun dimasyarakat untuk bersama sama mencegah tidakan-tindakan yang dianggap merugikan banyak orang.
“Pemerintah bersama TNU/Polri serta unsur terkait lainnya akan berupaya memberikan rasa aman/nyaman bagi masyarakat,” kata Sekda.
Sebagai penutup, Sekda Papua menghimbau agar setempat dan menghimbau kepada masyarakat di Papua tetap tenang, melakukan kegiatan sebagaimana biasanya, tidak terpancing isu dan tetap berharap hanya pada Tuhan untuk mewujudkan Papua, Bangkit Mandiri Sejahtera yang berkeadilan. (TA)