Buru KKB di Puncak, Tim Gabungan Tembak Mati Lima Anak Buah Lekagak Telenggen

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal

JAYAPURA (KT) – Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal menyebut lima orang anak buah Lekagak Telenggen dipastikan meninggal dunia, saat kontak tembak dengan personil gabungan TNI/ Polri di Kampung Maki Distrik Gome Kabupaten Puncak, Selasa (27/04/2021).

“Ada 5 orang dari kelompok KKB yang meninggal dunia,” kata Kamal.

Kata Kamal, kelima anggota KKB yang dinyatakan meninggal tersebut diketahui terkena tembakan, dan hingga saat ini belum dapat diketahui identitasnya.

“Kita belum tau identitas korban dari KKB ini, yang jelas mereka tewas karena terkena tembakan saat kontak tembak dengan tim gabungan,” katanya.

Kamal keberadaan tim gabungan TNI/Polri di Kampung Maki, dalam rangka penegakan hukum terhadap KKB sekaligus memburu pelaku penembakan Almarhum Kabinda Papua.

“Pasca penembakan terhadap Kabinda Papua, personil gabungan TNI-Polri melaksanakan penindakan dengan gencar dan penegakkan Hukum terhadap Kelompok Lekagak Telenggen,” katanya.

Untuk selanjutnya kata Kamal, Tim gabungan lTNI- Polri akan terus melakukan pengejaran terhadap kelompok yang diperkirakan berjumlah sekitar 70 orang dengan 28 pucuk senjata api maupun senjata lainnya.

Ia menambahkan dikejadian yang sama, terdapat 3 anggota Brimop yang menjadi korban atas insiden di Kampung Gome, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak.

“3 anggota Brimop menjadi korban, salah satunya meninggal dunia,” katanya

Saat ini, lanjut Kamal, ketiga korban dari satuan Brimop ini sudah di evakuasi ke Mimika.

“Sejak siang tadi ketiga korban sudah di evakuasi ke Mimika,” katanya. **

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *