Wamena (KT) – Ketua Paguyuban yang ada di Kabupaten Jayawijaya diminta untuk memberikan edukasi kepada warga Paguyuban yang ada di Kabupaten Jayawijaya tentang bahayanya Virus Covid-19.
Permintaan tersebut disampaikan Direktur RSUD Wamena, dr. Felly Sahureka, Senin (30/8/2021) di Ruang kerjanya.
Menurutnya, Peran setiap Ketua Paguyuban yang ada di Kabupaten Jayawijaya sangatlah penting untuk menyampaikan kepada warga paguyubannya terkait bahayanya Virus Covid-19.
Selain itu, Ketua Paguyuban diminta agar dapat memberikan informasi yang baik kepada warganya agar selalu menjaga protokol kesehatan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya.
Menurut dr. Felly, jika upaya yang dilakukan oleh Ketua Paguyuban berhasil, tentunya tidak akan terjadi kejadian pengambilan paksa jenasah di RSUD Wamena.
Selain itu, dr Felly berharap kepada Ketua di Jayawijaya, untuk tidak memberikan komentar yang dapat berdampak pada permasalahan yang meluas.
Upaya itu, kata dr Felly, tentunya dapat membantu dan meringankan beban kerja dari tenaga dokter dan tenaga medis lainnya yang selama ini bekerja keras melawan Covid-19 di Kabupaten Jayawijaya.
“Peran Ketua Paguyuban ini penting, bisa meringankan kami tenaga medis di pelayanan, jadi Ketua bisa menyampaikan kepada warganya masing-masing,” kata dokter Felly.
Kata dr, Felly, Wabah Covid-19 bukanlah masalah baru yang dihadapi seluruh warga masyarakat yang ada di Kabupaten Jayawijaya, sehingga dirinya berharap kepada setiap Paguyuban untuk benar-benar bisa membantu kerja tenaga Medis yang ada di Kabupaten Jayawijaya.(NP)
