Wamena (KT) – Rencana Dialog yang diagendakan oleh Komnas HAM RI sudah mati dan tidak perlu di lakukan, karena masyarakat Papua yang ada di Tanah Papua hanya membutuhkan kemerdekaan.
Hal itu disampaikan Koordinator Umum dan penanggungjawab Aksi Demo Damai Tolak Dialog Komnas HAM RI di Tanah Papua, Selasa (5/4/2022) di halaman kantor DPRD Jayawijaya.
Menurutnya, sudah cukup dan sangat terlambat jika Negara Indonesia membuka ruang dialog bagi masyarakat Papua, karena masyarakat Papua sudah tidak membutuhkannya lagi.
Apalagi, sudah banyak masyarakat Papua yang menjadi korban dan tertindas di tanah Papua, sehingga untuk hal itu masyarakat Papua tidak lagi membutuhkan Dialog dengan Komnas HAM RI, melainkan membutuhkan Kemerdekaan Bangsa Papua sehingga bisa bebas dari jajahan Indonesia.
Aksi Demo hari ini, Kata Kaitanus, ingin menyampaikan sikap masyarakat Papua yang ada di Lapago untuk tidak lagi menerima Dialog yang diagendakan Komnas HAM – RI.(NP)
