Wamena (KT) – Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya memastikan semua Traffic Light (Lampu Merah) yang ada di dalam Kota Wamena Provinsi Papua Pegunungan (Provinsi-PP) aktif kembali.
“Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya sementara ini sedang melaksanakan Penertiban Traffic Light atau lampu merah di Kabupaten Jayawijaya sendiri, teruma di arah Jl. Yos Sudarso dan Jl. Trikora (Tepatnya di depan Bank BRI,” ungkap Jefri Souisa, S.Sos, selaku Kepala Bidang Rekayasa Lalulintas dan Perparkiran Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya, di Wamena.
Jefri menjelaskan, penertiban dan perawatan Traffic Light dilaksanakan dengan tujuan agar pengguna jalan dapat menggunakan fasilitas yang ada, serta mematuhi rambu-rambu lalulintas atau traffic light yang sudah tersedia.
Direncanakan, kegiatan penertiban dan perawatan akan memakan waktu yang cukup lama, sejak Februari hingga semua pekerjaan selesai, dengan agenda diantaranya, mengganti kabel yang telah usang serta memeriksa mesin yang telah usang untuk nantinya diganti secara keseluruhan.
“Harus diganti karena tidak berfungsi lagi sejak 2019 SSR dan TLC harus diganti dan akan dipasang dengan yang baru dengan mengeluarkan kabel yang lama dari dalam tanah, dan kedalaman tanah juga sudah ditambahkan sehingga jika ada alat berat yang melewati jalan tersebut tidak memengaruhi traffic light,” ungkap Jefri.
Personil yang dilibatkan dalam Penertiban Traffic Light berjumlah 25 orang.
Dirinya menghimbau kepada para warga masyarakat yang berada di Kabupaten Jayawijaya, untuk dapat aktif dan sadar diri dalam menjaga fasilitas umum yang diberikan Pemerintah.
Bagi oknum warga pengguna jalan yang sering merusak fasilitas, diharapkan agar dapat menjaga dan tidak merusak karena fasilitas ini tersedia bagi masyarakat Jayawijaya, sehingga perlu ada rasa tanggungjawab bersama untuk menjaga fasilitas yang telah dipasang dan untuk kita semua.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya, Yuda D Dabi menjelaskan, sebenarnya Traffic Light yang ada akan berfungsi dengan baik apabila masyarakat memiliki tingkat kesadaran dalam menjaga fasilitas tersebut, namun selama ini tingkat kesadaran masyarakat yang ada di Jayawijaua semakin hari semakin menipis, sehingga lampu lalulintas yang tersedia malah dilempari dengan batu hingga rusak.
Selaku Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya, memberikan himbauan kepada masyarakat agar dapat memiliki tingkat kesadaran yang tinggi sehingga hal-hal seperti pengrusakan fasilitas umum tidak lagi terjadi,” ungkap Kepala Dishub Jayawijaya.
Dijelaskan, Lampu merah yang diperbaiki bukan hanya di depan Bank BRI atau di Jalan Yos Sudarso saja, namun dibeberapa titik juga akan dilakukan perbaikan, sedangkan untuk teknisi yang melakukan perbaikan lampu merah didatangkan langsung dari Surabaya, karena di Kabupaten Jayawijaya tidak memiliki teknisi yang mumpuni untuk melakukan perbaikan dan harus dilakukan oleh tenaga ahli saja guna mengindari terjadinya kerusakan internal dari komponen didalam mesin traffic light sendiri.
“Himbauan dari Kepala Dinas Perhubungan sekaligus mewakili pemerintah, agar masyarakat khususnya di Kabupaten Jayawijaya yang saat ini telah menjadi Provinsi Papua Pegunungan, agar dapat memperhatikan fasilitas yang diberikan pemerintah dalam menertibkan lalulintas, kelancaran berkendara, dan menjaga keselamatan,” ungkap Yuda.
Sekali lagi Kepala Dishub Jayawijaya menghimbau agar masyarakat mampu memupuk kesadaran diri sejak dini agar tidak terjadi pengerusakan fasilitas umum kedepannya.
Kegiatan itu di pimpin Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya, Yuda D. Dabi, S.Sos, dan didukung oleh para kepala bidang di Dinas Perhubungan sendiri, seperti Kepala Bidang Rekayasa Lalulintas, Jefri Souisa, S.Sos dan Kepala Bidang Angkutan dan Terminal, Drs. Basni.(NP)
