TAPANULI UTARA, (KT) – Jarak ribuan kilometer antara ujung timur Indonesia dan Pulau Sumatera seolah sirna demi kemanusiaan. Partai Golkar Papua secara nyata menunjukkan solidaritas lintas pulau dengan menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak bencana alam di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
Aksi kemanusiaan bertajuk “Peduli Kasih” ini bukan sekadar bantuan formalitas, melainkan wujud empati mendalam yang dilaksanakan langsung di pusat lokasi terdampak pada Minggu, 27 Desember 2025.
Kehadiran Langsung di Tengah Masyarakat
Sebagai bentuk keseriusan dalam menjalankan misi kemanusiaan ini, DPD Partai Golkar Papua mengutus salah satu kader terbaiknya, Tan Wie Long Karnan Yohanis, S.H., M.H..
Sosok yang juga menjabat sebagai Anggota DPR Papua ini turun langsung ke lapangan untuk menemui masyarakat terdampak secara personal.
Didampingi oleh tim relawan, Tan Wie Long memastikan bahwa setiap paket bantuan yang dibawa menempuh perjalanan jauh tersebut dapat diterima langsung oleh tangan-tangan yang paling membutuhkan.
Sinergi Kemanusiaan di HKBP Lobupining
Penyaluran bantuan ini dipusatkan di halaman Gereja HKBP Lobupining, Tapanuli Utara. Lokasi tersebut menjadi saksi pertemuan penuh haru antara warga yang berkumpul dengan delegasi dari tanah Papua. Bantuan diserahkan secara simbolis di tengah tumpukan logistik yang telah disiapkan untuk meringankan beban harian para korban.
Adapun rincian bantuan logistik dan finansial yang disalurkan meliputi:
• Beras berjumlah puluhan karung untuk menjamin ketersediaan pangan warga.
• Mie Instan (Indomie) dalam jumlah besar, mencapai ratusan karton.
• Minyak Goreng dan berbagai kebutuhan dapur penting lainnya.
• Perlengkapan Memasak berupa panci besar atau dandang untuk kebutuhan dapur umum atau rumah tangga.
• Uang Tunai yang dikemas dalam amplop guna membantu pemulihan ekonomi mendesak bagi para korban pascabencana.
Simbol Persatuan: Papua untuk Sumatera
Di sela-sela kegiatan pembagian bantuan, Tan Wie Long menegaskan bahwa gerakan ini merupakan instruksi langsung dari pimpinan Partai Golkar Papua. Beliau menekankan bahwa ketika satu bagian bangsa sedang berduka, maka bagian yang lain wajib hadir merangkul.
“Jarak antara Papua dan Sumatera memang jauh secara geografis, namun ikatan persaudaraan kita sebagai sesama anak bangsa tidak terbatas. Kami datang membawa amanah dari keluarga besar Golkar Papua dengan harapan bantuan ini dapat sedikit meringankan duka saudara-saudara kami di Tapanuli Utara,” ungkap Tan Wie Long.
Kehadiran perwakilan DPR Papua ini menjadi sebuah simbol yang kuat bagi persatuan nasional. Hal ini membuktikan bahwa batas wilayah dan jarak geografis bukan merupakan penghalang untuk saling mengulurkan tangan.
Misi “Peduli Kasih” ini berhasil mempererat tali persaudaraan antara warga di ujung timur dan barat Indonesia, memberikan harapan baru di tengah masa-masa sulit bencana alam.
