Jayapura, (KT) – Tim Trauma Healing Polda Papua melaksanakan kegiatan layanan penulihan Trauma kepada anak-anak yang menjadi korban Kerusuhan Wamena. Layanan pemulihan trauma bagi anak-anak itu digelar di Halaman SD YPPK Santo Stevanus Kampung Wouma Wamena, Rabu (2/10/2019).
Kegiatan berlangsung di ikuti sekitar 100 orang anak-anak yang berdomisili di Kampung Wouma Wamena. Kedatangan Tim Truma Healing Polda Papua di sambut hangat oleh anak-anak dan banyak permaian yang di sungguhkan mulai dari bernyanyi, mendongeng, menggambar dan mewarnai serta pembagian bingkisian.

Kepala Distrik Wouma Sony Matuan menyampaikan terimkasih kepada tim dari Polda Papua yang melaksanakan Trauma Healing dengan tujuan merangkul kembali anak-anak kita yang sementara ini mengalami trauma sehingga tidak berani untuk bersekolah.
“Dengan kehadiran Kepolisian dari Polda Papua dan Polres Jayawijaya melalui kegiatan seperti ini dapat memulihkan psikologi anak-anak kami sehingga mau bersekolah lagi. Harapan kami kegiatan ini bisa dilakukan di tempat-tempat lainnya yang mengalami trauma pasca terjadinya aksi unras anarkis,”ujarnya.
Selain itu warga sekitar yakni Yosephina Molama menyampaikan sampai hari ini kami merasa situasi tidak aman dan merasa tidak tenang untuk beraktivitas, namun setelah tim dari Polda datang kami bisa merasa tenang. “Kami sekarang dapat menjalanakan aktivitas seperti biasa karena tidak takut lagi berkat kehadiran Tim Polda Papua dan Polres Jayawijaya,”kata dia.
Kami bisa pergi berkebun dan anak-anak bisa bergi bersekolah. Harapan kami kegiatan seperti ini bisa dilakukan di tempat lainnnya yang mengalami trauma. “Kami berharap dengan kegiatan yang singkat ini anak-anak dapat kembali bersekolah, dan semangat untuk menikmati keadaan lingkungan sekitarnya dengan bermain tanpa ada rasa takut dengan kejadian yang sudah terjadi,”ujarnya.