Wamena (KT) – Pasca Kejadian penikaman tanggal 12 Oktober 2019 lalu, Aparat di Wamena akan dipertebal dengan tujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh masyarakat Jayawijaya.
Kapolres Jayawijaya, AKBP Tonny Ananda Swadaya dalam kesempatannya mengungkapkan, untuk mejamin keamanan bagi seluruh basyarakat yang ada di Kabupaten Jayawijaya, pihaknya akan mempertebal apaarat keamanan di beberapa titik waran dan juga akan berlakukan patroli menggunakan sepeda Motor.
“Kami akan pakai sepeda motor untuk patroli di jalan-jalan dan gang-gang yang dianggap rawan,” ungkap Kapolres Jayawijaya, Senin (14/10/2019) di Wamena.
Langkah ini tentunya untuk mewaspadai tindakan-tindakan kejahatan yang dilakukan oleh oknum-oknnum tidak bertanggungjawab, yang sengaja memperkeruh situasi di Jayawijaya.
Diakuinya, operasi rutin menggunakan sepeda motor akan dilakukan besok Selasa (15/10/2019), karena pada tahap awal akan datang sebanyak 100 unit motor Trile.
Menurutnya, pihaknya akan mempertebal pengamanan aparat di Ring dua kota Wamena, selain itu pada ring dua yang dianggap rawan telah dibangun Pos keamanan yang diapit dua dengan melibatkan 30 personil setiap Posnya.
Dalam operasi rutin itu, sebanyak 120 personil akan dilibatkan, baik dari TNI, Polisi dan juga Brimob.
Kata Kapolres, selain itu, pihaknya akan melakukan swiping senjata tajam bagi setiap warga yang ada di Kabupaten Jayawijaya, dan bagi siapa saja yang membawa senjata tajam akan ditangkap dan dikenakan undang-undang darurat dengan ancaman hukuman 8 Tahun penjara.
Terkait pengembangan kasus penikaman di Wouma, Jelas Kapolres Ananda, pihaknya masih dalam tahap pengembangan, karena pelaku menggunakan taktik berbuat dan lari.
Selain itu, kesulitan kepolisian ialah mencari saksi yang melihat, karena pada dasarnya masyarakat sangat sulit untuk menjadi saksi.
Walaupun demikian, Kapolres mengakui, akan berupaya dalam satu minggu kedepan bisa menangkap pelaku penikaman di Jembatan Wouma Wamena.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua, SE.M.Si berharap kepada pelaku usaha yang ada di Kota Wamena untuk bisa membuka kios pada esok hari Selasa (15/10/2019), sehingga roda perekonomian bisa berjalan.(NP)