BTM : Kita Prioritas Selamatkan Jiwa Manusia

C-19 di Kota Jayapura.

JAYAPURA (KT) – Walikota Jayapura, Benhur Tommy Mano mengatakan mengatakan menangani hak asasi manusia dan penyelamatan jiwa manusia adalah prioritas utama pemerintah saat ini. Hal ini menyusul kian meningkatkan kasus C-19 di Kota Jayapura.

Kata Pria yang akrab di sapa BTM ini, pemerintah dan masyarakat saat ini beperang dengan sesuatu yang semu, alias tidak bisa dilihat, dimana ada ketakutan akan kematian lantaran Covid-19 serta kematian lantaran dampak C-19.

“Kedua persoalan ini saya berusaha untuk mengatasi iti, sehingga menangani hak asasi manusia, penyelamatan jiwa manusia adalah prioritas penting yang paling utama,” kata BTM, minggu malam.

Disamping itu, lanjut BTM, saat ini pemerintah kota Jayapura masih melakukan kajian dalam rangka permintaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Menurutnya, ada beberapa hal yang harus di pertimbangkan secara matang, lantaran menyangkut tentang dampak perekonomian yang sangat besar.

“Kota jpr belum bisa melaksanakannya harus menyurati kemenkes disitu banyak pembatasan, pelarangan terhadap tukang ojek karena gonceng, taksi dibatasi penumpang jaga jarak, batas kota dengan kabupaten ada swiping masker dan dilakukan rapit tes, termasuk yang tidak berkepentingan tidak boleh masuk dalam kota, ini juga harus dipertimbangan secara matang,” kata Tommy Mano

Berkaitan dengan itu pula, lanjut BTM, semua upaya melawat virus tersebut, juga terus dilakukan oleh tenaga kesehatan, pemerintah daerah melalui tim gugus percepatan pencegahan , semua pihal termasuk para tokoh adat.

Bahkan pihak adat melalui LMA akan melaksanakan ritual adat dengan caranya masing-masing untuk mengusir bala ini dari negeri Port Numbay,

“Rabu nanti, LM A bersama ondoafi akan bicara dengan bahasa mereka dikampung, seperti dulu orang orang tua mereka buat dulu seperti wabah menimbah negeri ini, “ kata BTM

BTM juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan, yang bekerja dengan setia, tulus dan ihklas. Termasuk semangat kepada pasien “Tuhan lindungi mereka suami ,istri dan anak anak mereka. Dan harapan pemerintah semua pasien dipulihkan,” kata BTM

Untyk edukasi masyarakat, BTM kembali menegaskan, stay at home, jaga kebersihkan, kesehatan, termasuk kelapangan hati masyarakat untuk menerima pemakaman korban C-19

“Jangan takut kalau ada pemakaman jenazah, Rumah sakit sudah menangani itu sesuai prosedur WHO,” kata BTM

Untuk diketahui per Minggu malam, jumlah kasus Positif C-19 Kota Jayapura sebanyak 21 kasus, 3 korban meninggal dan 3 pasien dinyatakan sembut. Terdapat jumlah PDP sebanyak 24 pasien, ODP sebanyak 1261 orang dan OTG 346 orang. (TA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *