Daerah  

Korban Tenggelam Berhasil Dievakuasi Polres Supiori

Satuan Polres Supiori Membantu Evakuasi Jasad Korban Tenggelam di Selat jembatan Wandous kampung Douwbo Distrik Supiori Timur / Dessy Wambrauw.

SUPIORI (KT) – Satuan Polres Supiori berhasil mengevakuasi korban tenggelam Adelina Boseren (34), rabu (25/11/2020) sore hari. Korban ditemukan sudah tidak bernyawa dengan posisi tengkurap, di Selat jembatan Wandous kampung Douwbo Distrik Supiori Timur.

Adapun kronologi dari keterangan saksi Miriam Dimara, korban bersama saksi Miriam Dimara pergi memancing di pantai Wandous, selasa (24/11/2020) kenarin, sekitar pukul 12.00 wit. Korban memberitahukan kepada saksi Miriam Dimara untuk pulang duluan.

“Keluarga korban mendatangi rumah saya dan menanyakan apakah Adelina Boseren sudah pulang atau belum, saya menyampaikan bahwa Adelina Boseren sudah lebih dulu pulang dari pada saya,”Kata Saksi Miriam Dimara.

Satuan Polres Supiori Membantu Evakuasi Jasad Korban Tenggelam di Selat jembatan Wandous kampung Douwbo Distrik Supiori Timur / Dessy Wambrauw.

Selain itu, Kasat Samapta Iptu Ngarifin mengatakan bahwa keluarga korban bersama masyarakat melakukan pencarian namun terhambat karena terkendala hujan deras hingga di tunda untuk dilakukan pencarian besok hari pada tanggal 25 November 2020.

“Korban akhirnya ditemukan di Selat Jembatan Wandous dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi badan tengkurap di pesisir selat Douwbo,” Kata Kasat.

Ketika mendapatkan laporan dari masyarakat, Anggota Polres Supiori mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat perempuan. Kemudian, Korban pertama kali ditemukan oleh saksi bernama Neles Boseren (25), Natus Boseren (48), Matius Boseren (28), Jeka Pombos (24), Miriam Dimara (55) yang merupakan masyarakat di Kampung Douwbo Distrik Supiori Timur sekitar pukul 13.20 wit.

Sementara itu, Kbo Sat Samapta Ipda Dicky Fariz Rahmad Alhafizh S.Tr.K menjelaskan, anggota polres melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban selanjutnya korban di bawa ke RSUD Supiori untuk dilakukan pemeriksaan dan pembersihan mayat korban.

“Korban terseret arus ombak laut yang menyebabkan korban meninggal dunia, korban juga mempunyai riwayat penyakit Epilepsi yang di duga kambuh dan tidak bisa menyelamatkan diri dari arus ombak,”ungkapnya. (Des)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *