Wamena (KT) – Pelajaran Muatan Lokal (Mulok) Bahasa Daerah resmi di Lounching Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jumat (13/5/2022) dan akan diterapkan pada tahun ajaran baru 2022/2023.
Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua, SE.M.Si menjelaskan, setelah dilounching pada tanggal 13 Mei 2022, pelajaran Mulok Bahasa daerah akan di terapkan pada tahun ajarab baru.
Untuk mendukung Pelajaran Muatan Lokal Bahasa Daerah di Kabupaten Jayawijaya, Pemerintah Kabupaten Jayawijaya sudah menyiapkan pengadaan buku untuk pembelajaran Muatan Lokal Bahasa Daerah.
Sedangkan tenaga pengajar atau guru, akan menggunakan tenaga pengajar anak-anak asli Daerah Jayawijaya, dimana pelajaran Mulok Bahasa Daerah akan diterapkan mulai dari anak-anak Usia Dini di tingkat PAUD hingga anak-anak didik yang duduk di Bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di Kabupaten Jayawijaya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Bambang Budihandoyo menjelaskan, penerapan pelajaran Mulok Bahasa Daerah akan diterapkan sesuai dengan jenjang pendidikan anak didik dan berdasarkan kurikulum yang berlaku.
“Untuk anak TK nanti kita terapkan juga pengenalan gambar-gambar dan sebutannya dengan bahasa lokal dan disertai dengan bahasa Indonesia,” ungkap Bambang.(NP)