Wamena (KT) – Pemerintah Kabupaten Jayawijaya berharap kepada Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan (Provinsi-PP) agar dapat mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Jayawijaya dalam mengembangkan lahan persawahan di Wilayah Kabupaten Jayawijaya Provinsi-PP.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya, Marthin Yogobi, SH, M.Hum, usai melakukan panen Padi bersama Penjabat Gubernur Provinsi-PP, Nikolaus Kondomo dan Dandim 1702 Jayawijaya, Letkol Cpn. Athenius Murib di lahan Persawahan Kampung Helaluwa Distrik Asolokobal Kabupaten Jayawijaya Provinsi-PP.
Kegiatan panen bersama yang di lakukan Pemerintah Provinsi-PP, Pemerintah Kabupaten Jayawijaya dan Kodim 1702 Jayawijaya merupakan perwujudan dari Program Unggulan Kodim 1702 Jayawijaya.
Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya, Marthin Yogobi menjelaskan, padi yang dipanen hari ini merupakan program Unggulan Kodim 1702 Jayawijaya, dimana telah ditanam bersama-sama Bapak Dandrem pada bulan September 2022.
Wakil Bupati berharap, lahan Persawahan yang ada di Helaluwa bisa menjadi contoh untuk masyarakat yang memiliki kolam, agar dapat memberdayakan diri membuka lahan persawahan, sehingga dari hasil lahan persawahan dapat merubah kesejahteraan keluarga.
Untuk di wilayah Kabupaten Jayawijaya, lahan persawahan tersebar luas di beberapa Distrik, salah satunya di Kampung Helaluwa.
Dengan banyaknya penyebaran lahan persawahan di Kabupaten Jayawijaya, Pemerintah Kabupaten Jayawijaya berharap, kehadiran Pemerintah Provinsi-PP di Kampung Helaluwa dapat memberikan perubahan, artinya Pemerintah Provinsi-PP dapat memberikan dukungan dalam rangka pemberdayaan masyarakat petani, dengan memberikan bantuan alat kerja kepada petani sawah.
“Dukungan Gubernur sangat penting, karena bagaimanapun Pemerintah Kabupaten punya APBD sangat terbatas, sehingga harus ada kerjasama dengan Pemerintah Provinsi dan TNI-Polri,” ungkap Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya.
Sementara itu, Dandim 1702 Jayawijaya, Letkol Cpn. Athenius Murib, selaku inisiator budidaya tanaman padi di kampung helaluwa mengajak masyarakat setempat untuk selalu berkoordinasi dengan pihak terkait di Jayawijaya dalam pengelolaan padi sawa di daerah itu.
Menurut Dandim 1702 Jayawijaya, Wamena merupakan lembah yang luas dan subur, sehingga sangat cocok untuk pengembangan padi sawa yang kemudian menjadi lumbung pangan untuk sejumlah kabupaten di wilayah papua pegunungan.
Dandim 1702 Jayawijaya berharap, panen padi bersama yang dilakukan di helaluwa kemarin menjadi langka awal untuk pemerintah dan stakeholder lainnya dalam mengembangkan persawahan padi di Lembah Baliem Jayawijaya.(NP)