NABIRE, (KT) – Pemerintah Provinsi Papua Tengah menunjukkan keseriusannya dalam menangani kemiskinan ekstrem dengan menggelar penyaluran bantuan dana bagi masyarakat yang membutuhkan, pada Senin (19/08/2024). Acara ini berlangsung di Kantor Pos Indonesia, Jl. Sarera SP1 Bumi Raya, Kabupaten Nabire, Papua Tengah, sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan kesejahteraan seluruh warga.
Penjabat Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos., M.M, dalam sambutannya seusai menyerahkan bantuan secara simbolik kepada delapan penerima manfaat, menegaskan bahwa langkah ini adalah bukti nyata komitmen pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Papua Tengah.
“Hari ini adalah bukti nyata bahwa Pemerintah terus bekerja keras untuk memastikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Papua Tengah. Bantuan ini adalah wujud komitmen kami untuk memastikan setiap warga dapat hidup lebih baik, lebih layak, dan lebih sejahtera,” ujar Ribka Haluk.
Ia juga mengungkapkan bahwa Papua Tengah telah mengalami penurunan angka kemiskinan ekstrem sebesar 0,24% pada tahun 2024, berkat berbagai program yang telah dilaksanakan, seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT), bantuan usaha ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Namun, Ribka Haluk menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
“Kami memahami bahwa tantangan yang dihadapi masyarakat dalam mengatasi kemiskinan bukanlah hal yang mudah. Namun, dengan kerja sama dan tekad yang kuat, kita yakin bahwa setiap kesulitan bisa diatasi bersama,” tambahnya.
Penjabat Gubernur juga berharap bantuan yang disalurkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh penerima, menjadi langkah awal menuju kehidupan yang lebih baik dan layak.
“Semoga bantuan ini menjadi dorongan bagi bapak/ibu dan saudara/i sekalian untuk terus berusaha dan memiliki harapan yang lebih baik di masa depan. Manfaatkan bantuan ini dengan bijak, jadikan ini sebagai langkah awal menuju perubahan positif,” pesannya.
Lebih lanjut, Ribka Haluk mengajak semua pihak untuk bergotong-royong dalam mengatasi kemiskinan ekstrem di Provinsi Papua Tengah.
“Penanganan kemiskinan ekstrem adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita perkuat kolaborasi dan kerja sama agar upaya ini dapat memberikan dampak yang lebih luas dan mendalam bagi masyarakat Papua Tengah. Kami ingin melihat seluruh masyarakat hidup dengan penuh martabat dan sejahtera,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Ribka Haluk juga menyampaikan apresiasi kepada PT Pos Indonesia atas dukungan dan kerja sama dalam menyalurkan bantuan dana kemiskinan ekstrem di Papua Tengah.
“Terima kasih kepada PT Pos Indonesia. Kami memilih bekerja sama dengan Pos Indonesia karena sistem mereka yang door-to-door. Bantuan ini juga akan disalurkan ke tujuh kabupaten lainnya di Papua Tengah melalui PT Pos Indonesia,” pungkasnya.
