Komitmen Pasangan Matius-Aryoko Jaga Pilkada Papua Aman dan Damai Selama Tahapan Kampanye

Jayapura, (KT)– Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua periode 2024-2029, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen, menegaskan komitmen mereka untuk menciptakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang aman dan damai. Penegasan ini disampaikan oleh Aryoko Rumaropen dalam acara Coffee Morning yang diselenggarakan oleh Bawaslu Papua di Hotel Mercure, Jayapura, sebagai persiapan pengawasan kampanye Pilkada 2024.

Aryoko menyatakan bahwa pasangan Matius-Aryoko beserta tim partai koalisi, relawan, dan masyarakat pendukungnya akan menaati seluruh regulasi yang berlaku selama tahapan Pilkada, termasuk menjaga keamanan dan kedamaian selama kampanye yang akan berlangsung dari 25 September hingga 23 November 2024.

“Kami berkomitmen untuk menjaga jalannya Pilkada dengan penuh kedamaian, tanpa intimidasi atau provokasi. Kami ingin memberikan contoh yang baik dalam menjaga demokrasi di Tanah Papua dan Indonesia,” ujar Aryoko.

Langkah Pencegahan Bawaslu Papua

Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Papua, Yofrey Piryamta Kebelen, menegaskan pentingnya langkah pencegahan dalam meminimalisir potensi pelanggaran kampanye. Bawaslu telah mengidentifikasi sejumlah pelanggaran dini, seperti kampanye di awal tahapan dan isu politisasi SARA, yang menjadi perhatian serius.

“Kami imbau semua pihak untuk menjaga tahapan kampanye agar berlangsung sesuai aturan. Bawaslu berkomitmen untuk memantau dan mencegah pelanggaran, bekerja sama dengan KPU, pemerintah daerah, dan partai politik,” ujar Yofrey.

Dukungan Penuh Semua Pihak

Acara Coffee Morning ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan KPU, pemerintah daerah, partai politik, dan tokoh masyarakat. Semua peserta, termasuk pasangan calon lainnya seperti Benhur Tomi Mano dan Yeremias Bisay, melalui perwakilan PDI-P, menyatakan komitmen mereka untuk menjaga Pilkada tetap damai dan sesuai aturan.

“Dengan komitmen bersama, kami berharap Pemilukada kali ini berjalan dengan aman, jujur, dan adil, dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota,” ujar Mukri Hamadi, perwakilan dari pasangan BTM-Yes.

Selain membahas kampanye, pertemuan ini juga menekankan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pilkada, mengikuti Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004. Yofrey mengingatkan agar ASN menjaga jarak dari kampanye dan mematuhi kode etik pegawai.

Acara ini diakhiri dengan berbagai usulan dari perwakilan partai politik dan pemangku kepentingan lainnya, menegaskan pentingnya pengawasan hingga ke tingkat distrik, kelurahan, dan kampung.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *