Kebakaran Disamping GOR Merauke, Kerugian Miliaran

Jayapura Kawattimur,  Sejumlah runah sewa yang berada tepat fi samping GOR Merauke Papua dilahap dijago merah alias terbakar, Minggu 8 Oktober sekiitar pukul 10.30 WIT. Tidak ada korban dalam prristiwa kebakaran itu tapi kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Juru Bicara Polda Papua Kombes Ahmad Mustafa Kamal mengatakan, ada 41 petak rumah sewa yang hangus terbakar. “Kerugian sekitar Rp 3 milliar,”ujarnya.

Mengenai kronologis kejadian, kata Kamal, pemilik rumah yakni Rimelda Padang saat itu sedang berada di Pasar Wamanggo Merauk. Lalu
ia mendapat laporan dati anaknya yakni Saldabila, bahaw ada kebakaran. “Mendengar hal tersebut pemilik rumah langsung pulang ke rumah, dan sesampai di rumah melihat ada kobaran api di rumah sewa miliknya yang berada tepat dibelakang rumahnya. Ia juga melihat banyak masyarakat yang membantu memadamkan kobaran api tersebut,”ungkap Kamal.

 

Melihat rumah sewanya sudah terbakar pemilik rumah kemudian berupaya menyelamatkan anggota keluarga dari dalam rumah serta barang yang berharga yang bisa diselamatkan, karena takut api juga akan merembes ke rumah tempat tinggalnya. “Setelah berhasil menyelamatkan anggota keluarga dan mengeluarkan barang barang berharga dari dalam rumah pemilik rumah lalu ikut membantu masyarakat memadamkan kobaran api yang semakin membesar. Pada saat itu ia juga melihat rumah serta kios yang terdapat di samping dan belakang rumah sewanya juga ikut terbakar,”tukasnya.

Akibat kebakaran tersebut kerugian materil sebesar kurang lebih Rp. 3.000.000.000,-(tiga miliyar rupiah), selanjutnya pelapor/korban melaporkan kejadian tersebut ke kantor SPKT Polres Merauke untuk proses lebih lanjut.

Menurut Pelapor, rumah yang terbakar terdiri dari satu rumah dan 41 petak rumah sewa, sehingga Kasubbag Humas menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Merauke agar selalu berhati-hati dan waspada terhadap segala bentuk yang mudah terbakar seperti kompor, obat nyamuk, dan instalasi listrik, Kasus kebakaran tersebut masih dalam tahap penyelidikan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *