Dulu Harga Semen di Wamena Bisa Capai Rp 1,5 Juta Kini Hanya 300 Ribuan

Jepri Mabel

Wamena, Kawattimur – Terkoneksinya jalan Trans Papua terutama yang menghubungkan wilayah pesisir ke Pegunungan lebih khusus Jayapura-Wamena berdampak sangat besar terhadap harga-harga. Jika sebelumnya harga semen di Pegunungan per saknya bisa mencapai Rp 1,5 juta kini hanya berkisar Rp 300 ribuan.

“Kalau dulu jalan belum tersambung, harga semen bisa Rp 1,5 juta, sekarang sudah tersambung sudah turun jadi Rp 300 ribuan,” ujar Warga Wamena Jepri Mabel saat ditemui di Wamena, Jumat 22 Febuari.

Jadi, lanjut dia, terhubungnya jalan Trans Papua sangat bermanfaat bagi masyarakat Papua terutama yang tinggal diwilayah Pegunungan. “Bagi kami yang tinggal di Wamena dan Pegunungan, akses jalan Trans terhubung sangat bermanfaat, karena menekan harga kemahalan serta membuka keterisolasian,”ucapnya.

Ia mengutarakan, jika selama ini moda transportasi hanya dengan pesawat, segala sesuatu terutama sembako dan semen sangat mahal. “Kalaupun uang banyak, tapi yang bisa dibei terbatas, karena semua diangkut dengan pesawat yang harganya membumbung tinggi dan terbatas,”kata Mabel.

Untuk itu, sambung Mabel, warga Wamena dan Pegunungan sangat berterima kasih kepada pemerintah yang telah membuka akses Trans Papua. “Lebih khusus pada pihak Balai yang melaksanakan pembangunan jalan Trans Papua, kami warga Pegunungan sangat berterima kasih,”ucapnya.

Harapan masyarakat Pegunungan selanjutnya, jalan yang sudah tersambung terus ditingkatkan menjadi lebih baik lagi. “Kalau jarak tempuh Jayapura-Wamena sekarang 16 jam, ya kedepan jadi 8 jam,” tukasnya.

Tersambungnya Jalan Trans Papua antara Jayapura-Wamena, membuat konektivitas jalan ke seluruh kabupaten di Pegunungan terbuka. Pasalnya, posisi Wamena yang sangat strategis membuat akses ke kabupaten Yalimo, Nduga, Lany Jaya, Mamberamo Raya, Tolikara, Puncak Jaya dan Puncak tersambung. (Ba)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *