Tahun ini, BPJS Ketenagakerjaan Sasar Pekerja Informal Sebagai Peserta

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jayapura Adventus Edison

JAYAPURA,Kawattimur-Hingga saat ini pengikut BPJS Ketenaga kerjaan dari pekerja yang informal masih berkisar 10 % di mana pekerja informal adalah mereka yang bekerja tidak memiiki upah tetap.

“Seperti Nelayan Sopir angkot,dan pedangang kaki lima mereka dengan upah terendah 1000.000,”ungkap kepala BPJS Ketenagakerjaan cabang Jayapura Adventus Edison,Kamis(17/1/2019)

Menurutnya dalam pekerjaan yang mereka geluti selalu mengambil resiko yang berbahaya dan itu tidak sebanding dengan perwatan rumah sakit yang mereka terima.

“Ketika ada yang meninggal dan mereka menerima santunan dalam jumlah kecil itulah yang memprihantinkan bagi kami untuk kondisi mereka,”ujarnya

Adventus menjelaskan baru baru ini BPJS Ketenagakerjaan sudah membangun posko di daerah Doyo lama yang di gerakan oleh kepala kampung setempat yang bertugas setiap bulannya mengumpulkan darinpara petani dan nelayan untuk biaya BPJS Ketenagakerjaan.

“Selain kita juga merekrut kepala kampung untuk menjadi peserta BPJS Ketenagkerjaan sekaligus kita lakukan hal ini untuk menjemput bola di lapangan,”jelasnya

Sehingga rencana kedepan pihaknya akan melakukan pertemuan secara intens dengan kepala kampung ,hal ini di lakukan untuk membuktikan bahwa BPJS Ketenagakerjaan bekerja secara real.

Dan apabila nantinya terjadi sesuatu resiko kepada mereka maka hak mereka akan di berikan dari BPJS Ketenagakerjaan.

“Dari target penerima upah rata rta sudag 96 % sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan,tetapi bagi mereka yang pekerja bukan penerima upah saat ini masih banyak yang belum,”katanya

Untuk itu lanjut Adventus di tahun 2019 pihaknya akan terus mengenjot program pekerja informal dari BPJS Ketenagakerjaan dengan cara banyak melakukan sosiaisasi di masyarakat

“Nanti di tahun 2020 kasus di rumah sakit jika ada yang masuk rumah sakit dengan kasus kecelakaan maka untuk pengobatan akan langsung di tolak BPJS Ketenagakerjaan,karena ini kasus kecelakaan pekerja maka itu akan di tangung BPJS,”ucapnya

Dan untuk mengantisipasi hal ini maka BPJS Ketenagakerjaan akan terus melakukan terjun ke lapangan dengan lebih agresif lagi.(ir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *