JAYAPURA, Kawattimur – Pemerintah Papua akan memperhatikan nasib ASN Papua yang menjadi korban bencana banjir Sentani. Perhatian itu, berupa tunjangan, dimana ASN korban banjir diminta membuat surat yang di tujukan kepada Gubernur Papua.
“Tentu ada perhatian dari pemerintah, sehingga bagi ASN, Pejabat Eselon II dan III yang rumah nya terkena musibah banjir bandang di Kabupaten Jayapura ( Sentani ) diharapkan membuat surat yang ditujukan kepada Gubernur Papua agar mendapat pertimbangan terhadap tunjangan nya,” kata Asisten Bidang Umum Setda Provinsi Papua, Elisa Auri, Senin (24/3/2019) pagi.
Kata Elisa, bencana banjir yang terjadi di Sentani tentu menjadi tragedi yang cukup berat bagi para korban, termasuk keluarga yang sanak saudaranya meninggal dunia, serta korban harta benda khususnya rumah warga hingga terlihat tidak layak huni.
“Kita bersama-sama mendoakan para korban banjir yang telah meninggal dunia agar diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” katanya.
Ia menambahkan, pemerintah Papua sendiri telah melakukan kunjungan langsung ke lokasi posko pengungsi korban banjir sekaligus menyerahkan bantuan.
“Jumat dan Sabtu pekan lalu pak Gubernur beserta Sekretaris Daerah, Asisten Bidang Pemerintahan, dan pimpinan SKPD telah meninjau 6 titik posko bencana banjir dan ikut memberikan sumbangan sebesar 5 M, juga bahan makanan yang dibutuhkan para korban banjir,” katanya.
Gubernur Papua juga telah mengusulkan bagi korban banjir bandang di kabupaten jayapura untuk di relokasi ke beberapa daerah di Papua untuk menghindari terjadinya bencana alam. (TA)