JAYAPURA,- Manajemen Persipura Jayapura ,menyambut baik, pencabutan sangsi penghentian Liga I Indonesia Go Ojek bersama Bukalapak, oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Indonesia, pasca insiden tewasnya Suporter Persija, sesat sebelum pertandingan Persija dan Persib Bandung di mulai, September lalu .
Media Ofisiel Persipura Jayapura, Bento Mandubun kepada Radar Sorong di Jayapura, Rabu (3/10), mengatakan, pihaknya menyambut dengan baik pencabutan penghentian kompetisi oleh PSSI , meskipun Persipura sempat mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah, pasca penghentian kompetisi oleh PSSI.
“Kita respon pencabutan ini dengan positif, artinya apa yang kita harapakan sebagai club untuk berjalan kembali kompetisi ini di respon oleh PSSI , pertimbangannya apa, jika kompetisi dihentikan cukup lama sudah pasti ada kerugian, ini sudah kita alami kemarin, kita sudah rugi ratusan juta, tiket, akomodasi, untuk ke Borneo sudah di pesan, ternyata dibatalkan satu hari menjelang keberangkatan di batalkan, otomatis membenani oprasional kita,” ungkap Mandubun.
Lebih lanjut, Mandubun mengatakan, pasca pencabutan penghentian kompetisi tersebut, PT Liga Indonesia Baru, merubah skejul jadwal pertandingan Persipura, di mana laga tunda Persipura melawan Borneo FC yang harusnya di mainkan pada 30 September di tunda, pada tanggal 8 mendatang, dan akan menghadapi Persib Bandung pada tangal 15 Oktober di Stadion Mandala Jayapura.
“ jika sesuai jadwal awal, persipura melawan akan main tanggal 6 melawan Persib Bandung, tetapi PT Liga mereskejul semua partai sisa di putaran ke dua ini, kita punya tunda tanggal 30 kemarin, kita akan main lagi tanggal 8 di Borneo di Samarinda, kemudian pulangnya bermain di Jayaura melawan Persib Bandung 15 oktober di stadion Mandala,” jelasnya . (al)