Wamena (KT) – Baru 90 persen Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya yang turut ikut dalam pelaksanaan Apel Pagi di minggu kedua bulan Januari tahun 2020.
Pelaksana Tugas Sekda Kabupaten Jayawijaya, Drs. Tinggal Wusono, mengungkapkan, sebelumnya dari sisi apel Pagi di Kantor Otonom memang tidak terlalu banyak, namun pada minggu kedua sudah terlihat jelas hampir 80 persen kehadiran ASN yang ikut dalam apel Pagi.
“Sebenarnya sudah ada peningkatan, tetapi kita juga meghimbau kepada pegawai untuk dapat secepatnya menyesuaikan diri,” kata Plt. Sekda Jayawijaya, Senin (13/1/2020).
Dirinya berharap kepada setiap Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya untuk dapat memetakan tugas-tugas yang harus diselesaikan terutama sisa laporan ditahun 2019 dan juga dapat memetakan tugas-tugas yang dapat diselesaikan di tahun 2020.
Menurutnya, jika hal itu sudah dilakukan dengan baik maka tugas-tugas yang dikerjakan dapat tereksekusi dengan baik dan dapat memberikan dampak baik terhadap pelayanan kepada masyarakat Jayawijaya.
Kepada ASN yang sering terlambat mengikuti Apel Pagi, Plt. Sekda berharap agar kedepannya ada peningkatan terutama lebih tepat waktu datang ke kantor untuk mengikuti Apel Pagi.
Terkait masalah sampah dalam kota Wamena, Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Kabupaten Jayawijaya, Drs. Tinggal Wusono akan memanggil instansi terkait soal adanya penumpukan sampah yang masih tercecer di beberapa titik dalam kota Wamena.
Intansi terkati yang akan dipanggil Sekda Kabupaten Jayawijaya diantaranya Dinas Perumahan dan Badan Lingkungan Hidup serta Kepala Distrik Wamena.
“Untuk pembersihan dan pengangkutan sampah memang dalam minggu awal januari 2020 ini sudah berjalan, hanya memang ada beeberapa titik yang keterlambatan,” kata Drs. Tinggal Wusono.
Menurutnya, pemanggilan Istansi terkati yang menanngani masalah sampah dalam kota Wamena bertujuan untuk melakukan kesepakatan sesuai dengan tanggungjawabnya masing-masing.(NP)