Wamena (KT) – Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua, S.M.Si segera mengambil langkah cepat untuk menjawab keluhan warga masyarakat yang datang ke Jayawijaya, terutama pada saat memeriksakan diri atau Rapid Test di ruang kedatangan Bandar Udara Wamena.
Langkah cepat mencegah terjadinya antrian yang dilakukan Bupati Jayawijaya ialah dengan memerintahkan petugas agar hasil Rapid dari setiap penumpang yang datang harus segera diselesaikan dengan cara ditulis tangan tanpa harus diketik.

Diakui Bupati, setelah hal itu diberlakukan, maka ada perubahan yang signifikan, dimana tidak terjadi antrian atau menunggu lama di ruang kedatangan Bandar Udara Wamena.
“Tidak perlu harus diketik dan di print, jadi hasil pengambilan Rapid akan ditulis tangan, tidak diketik, supaya cepat dilakukan dibandara,” kata Bupati Banua.
Menurut Bupati, dari laporan pihak petugas di Bandara, aksi tersebut berjalan lancer dan cepat, walaupun ada pesawat Herkules ditambah pesawat trigana 2 Fligt serta pesawat perintis.
Sebelumnya, Bupati Jayawijaya mengakui, memang ada kejadian penumpukan dan anteran di ruang tunggu Bandar Udara Wamena, namun setelah kejadian itu, sudah dievaluasi dan dirubah oleh Pemerintah Jayawijaya.
Terkati penyediaan makanan dan air Minum, Bupati Mengharapkan, jangan hanya menjadi tanggungjawab dari Tim Covid-19 saja, karena untuk menyediakan Catrige saja, Tim Covid harus mengeluarkan anggaran yang cukup besar.
Selain itu, masyarakat harus merasa bersyukur dan berterimakasih, karena yang menggratiskan Rapid Test dan Pengambilan Swab hanya ada di Jayawijaya dan Wilayah Lapago.(NP)