Sembilan Paslon Pilkada 2020 di Papua Dapat Dukungan PDI Perjuangan

Jhon Wempi Wetipo

JAYAPURA (KT) – Sembilan pasangan calon (Paslon), dipastikan akan menerima Surat Keputusan (SK) dukungan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), untuk maju pada Pilkada serentak 2020 di Papua.

Kepastian itu, menyusul pernyataan Ketua DPD PDIP Papua, Jhon Wempi Wetipo, yang menyebut SK itu, akan diumumkan langsung oleh DPP.

“Kemungkinan dalam pekan ini, DPP akan mengumumkan hasil untuk dukungan PDIP kepada semua paslon yang akan maju menggunakan perahu PDI Perjuangan,” kata Wempi Wetipo, melalui pesan whatsapp, Minggu (9/8/2020).

Wempi sendiri, tidak ingin mendahului kebijakan DPP. Yang pasti, kata Wakil Menteri PUPR ini, siapapun yang dipanggil DPP, sudah barang tentu telah mengantogi B1KWK.

“99 persen yang dipanggil DPP itu dukungan PDIP untuk kandidat yg bersangkutan,” kata pria yang akrab disapa JWW ini.

Untuk Pilkada tahun ini, kata JWW tidak semua kabupaten pelaksana Pemilu, diberikan dukungan oleh PDIP, lantaran ada dua kabupaten, yang tidak memiliki keterwakilan DPRD dari partai berlambang Moncong Putih tersebut.

“ Hanya 9 kabupaten saja, sedangkan untuk Kabupaten Yahukimo dan Pegunungan Bintang kita non seat,” jelasnya.

Ia menjelaskan, ada dua kabupaten yang memiliki perwakilan legislative dengan jumlah kursi signifikan, sehingga PDIP dapat mengusung calonnya sendiri.

Kedua Kabupaten itu, Asmat dan Boven Digoel. Sementara kabupaten yang harus melakukan koaliasi, yakni Kabupaten Merauke, Kabupaten Nabire, Kabupaten Supiori, Kabupaten Waropen, Kabupaten Yalimo, Kabupaten Mamberamo Raya, Kabupaten Keerom, dan Kabupaten Mamberamo Raya.

“Intinya semua nama paslon sudah ada, tinggal menunggu pengumuman resmi saja, sebab ranahnya ada di DPP,” katanya. (TA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *