Tiom (KT) – Kantor Cabang Pembantu (KCP) Tiom telah mengalami peningkatan status dari KCP Tiom menjadi Kantor Cabang Tiom setelah diresmikan operasionalnya menjadi Kantor Cabang Tiom oleh Bupati Kabupaten Lanny Jaya, Befa Yigibalom, Senin (1/3/2021) di Tiom Kabupaten Lanny Jaya.
Hadir dalam kegiatan itu, Direktur Operasional Bank Papua, Isak Wopari beserta rombongan, Dandim 1702 Jayawijaya, Kapolres Lanny Jaya, Ketua DPRD Lanny Jaya, serta pejabat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lanny Jaya.
Bupati Kabupaten Lanny Jaya, Befa Yigibalom meyampaikan syukur kepada Tuhan dan terimakasih atas kehadiran Bank Papua di Kabupaten Lanny Jaya, yang telah memicu peningkatan perekonomian masyarakat yang ada di Kabupaten Lanny Jaya.
Kehadiran Bank Papua di Lanny Jaya benar—benar sangat rasakan oleh seluruh masyarakat, hal ini terbukti dengan adanya tabungan masyarakat sebesar 4 juta perorang di Bank Papua, ditambah dengan jumlah rekening yang lainnya, maka jumlah kekayaan masyarakat Lanny Jaya yang ditabung di Bank Papua mencapai 100 Miliar.

“Patut kita syukuri, karena dari Kantor Cabang Pembantu telah menjadi Kantor Cabang, jadi mimpi saya di Bank Papua Tiom kedepannya, masyarakat Lanny Jaya punya uang tembus stu Triliun,” kata Bupati Befa.
Bupati Befa berharap, masyarakat Lanny Jaya tetap berusaha dan berlomba-lomba untuk menabung dan terus meningkatkan usahanya, karena dengan berusaha dan tetap menabung, peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dapat terwujud.
Kata Bupati Befa, peningkatan Status Bank Papua Tiom menjadi peluang dan angin segar bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Lanny Jaya, karena akan ada kemudahan bagi masyarakat untuk meminjam modal untuk berusaha.
“Kesempatan itu ada, hanya saja ada yang mau dan ada yang tidak mau, karena orang Papua punya kesempatan menjadi orang-orang besar, tetapi itu kalau kita semua mau,” kata Bupati Lanny Jaya.
Dari bentuk Fisik bangunan kantor Bank Papua, Kabupaten Lanny Jaya sudah mampu membuat yang terbaik dari beberapa kantor yang ada di daerah lain di Papua, dan hal itu harus menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Lanny Jaya untuk tetap berusaha menjadi mandiri dan sejahtera.
Menurut Bupati Lanny Jaya, setiap masyarakat yang ada di Lanny Jaya harus dilibatkan untuk selalu berhubungan dengan kegiatan transaksi yang dilakukan Bank.
Kata Bupati Lanny Jaya, tugas pemerintah Kabupaten Lanny Jaya selama ini sudah jelas dan terarah untuk megarahkan masyarakat untuk tetap berusaha, menabung dan juga berivestasi.
“Kalau bagi-bagi uang saja kan habis terpakai, masyarakat tidak akan berkembang, namun dengan menabung masyarakat dapat memiliki modal untuk tetap berusaha,” kata Bupati Befa Yigibalom.
Dirinya meminta kepada masyarakat yang sudah terdidik dan pandai berusaha harus tetap berhubungan dengan Bank, bukan bergantung dengan Pemerintah, sehingga kemandirian masyarakat Papua dapat terwujud.
Direktur Operasional Bank Papua, Isak Wopari mejelaskan, setelah diresmikan menjadi Kantor Cabang, maka dengan sendirinya Operasional Bank Papua Tiom Sudah tidak bergantung lagi pada Kantor Cabang Wamena.
Kata Isak Wopari, peningkatan status Bank Papua Tiom menjadi peluang dan kesempatan besar bagi masyarakat Papua khususnya yang ada di Tiom, karena salah satu tujuan hadirnya Bank Papua ialah untuk meningkatkan kesejahteraan nasabah dan semua masyarakat yang ada di Lanny Jaya.
Selain itu, kehadiran Bank Papua di Lanny Jaya untuk menunjang program-program pemerintah daerah, dan melihat kebutuhan yang diiginkan masyarakat.
Selama ini, kata Isak Wopari, Bank Papua Kantor Cabang Tiom telah memberikan kemudahan kridit-kridit kepada masyarakat, dengan melihat situasi dan peluang yang ada di Lanny Jaya, salah satu yang telah disponsori ialah usaha Kopi Lanny Jaya.
Sementara itu, Pemimpin Kantor Cabang Tiom, Ibu Christina Malak menyebutkan, banyak potensi dari Komuditi yang dapat dikembangkan di Lanny Jaya, namun sebelum itu berjalan, Bank Papua Tiom akan memberikan Edukasi kepada masyarakat untuk mengiatkan usaha gemar menabung.
Kata Ibu Christina, Bank Papua Tiom akan berupaya memberikan pemahaman kepada masyarakat agar uang yang ada di masyarakat tidak digunakan sembarangan, melainkan harus di tabung dan dikelola melalui usaha-usaha yang bisa menghasilkan untuk invesasi hidup yang sejahtera di masa depan.
Selain masyarakat, Ibu Christina menyebutkan, Bank Papua Tiom akan memberikan pendidikan bagi anak-anak sekolah yang ada di Kabupaten Lanny Jaya terkait upaya kegiatan menambung dan berusaha.
Pada prinsipnya, Bank Papua Tiom siap memberikan bantuan modal usaha bagi masyarakat untuk melakukan investasi demi kehudupan dan kesejahteraan masyarakat di Lanny Jaya.(NP)