Jayapura, (KT) – Dalam sebuah acara yang penuh semangat dan antusiasme, Paulus Waterpauw resmi diusung Partai Golkar sebagai Bakal Calon Gubernur Papua. Pengumuman ini disambut hangat oleh masyarakat Papua yang melihat Waterpauw sebagai sosok yang mampu membawa perubahan signifikan dalam pembangunan dan keamanan di wilayah tersebut.
Paulus Waterpauw, yang dikenal sebagai perwira tinggi Polri dengan karier cemerlang, memutuskan untuk terjun ke dunia politik dengan tujuan untuk mengabdikan dirinya lebih dalam lagi bagi masyarakat Papua. Lahir di Fakfak, Papua Barat pada 25 Oktober 1963, Waterpauw memiliki pemahaman mendalam tentang berbagai dinamika sosial dan budaya yang ada di Papua. Pengalaman panjangnya di kepolisian, di mana ia pernah menjabat sebagai Kapolda di beberapa wilayah strategis, memberikan bekal kuat dalam memahami dan menangani isu-isu keamanan dan pembangunan.
Paulus Waterpauw menyampaikan visi dan misinya untuk Papua. Ia menekankan pentingnya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, serta keamanan yang dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Berikut adalah beberapa poin utama dari visi dan misi yang diusung oleh Waterpauw:
Pembangunan Infrastruktur: Waterpauw berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Papua, termasuk jalan, jembatan, dan fasilitas publik lainnya. Ia percaya bahwa infrastruktur yang baik akan membuka akses dan peluang ekonomi bagi masyarakat.
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat: Ia juga menekankan pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal melalui program-program kewirausahaan dan pelatihan keterampilan. Waterpauw ingin memastikan bahwa masyarakat Papua dapat mandiri secara ekonomi dan memiliki peluang untuk berkembang.
Pendidikan dan Kesehatan: Pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas utama dalam misinya. Waterpauw berencana meningkatkan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan di Papua, dengan fokus pada peningkatan akses dan fasilitas yang memadai.
Keamanan dan Ketertiban: Sebagai mantan Kapolda, Waterpauw memiliki pemahaman mendalam tentang pentingnya keamanan dan ketertiban. Ia berkomitmen untuk menjaga stabilitas di Papua melalui pendekatan yang humanis dan dialogis, melibatkan semua pihak dalam upaya menciptakan keamanan yang berkelanjutan.
Pengumuman pencalonan Paulus Waterpauw sebagai Bakal Calon Gubernur Papua mendapatkan dukungan luas dari berbagai kalangan. Masyarakat Papua, termasuk tokoh adat, pemuda, dan kaum perempuan, menyatakan dukungan mereka terhadap Waterpauw. Mereka melihatnya sebagai sosok yang memiliki integritas, pengalaman, dan komitmen kuat untuk memajukan Papua.
Meskipun mendapat dukungan luas, Paulus Waterpauw menyadari bahwa tantangan yang dihadapi Papua tidaklah mudah. Masalah-masalah seperti ketimpangan pembangunan, kemiskinan, dan konflik sosial masih menjadi tantangan besar yang perlu diatasi. Namun, dengan pengalaman dan komitmennya, Waterpauw optimis bahwa Papua dapat mencapai kemajuan yang diinginkan.
“Ini adalah saat yang tepat untuk kita semua bersatu dan bekerja sama membangun Papua. Saya berjanji akan bekerja keras dan tulus demi kesejahteraan masyarakat Papua. Mari kita wujudkan mimpi kita bersama untuk Papua yang lebih maju dan sejahtera,” tegas Waterpauw dalam pidato penutupnya.
Pencalonan Paulus Waterpauw sebagai Bakal Calon Gubernur Papua membuka lembaran baru dalam sejarah politik di Papua. Dengan visi dan misi yang jelas serta dukungan luas dari masyarakat, Waterpauw diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Papua.
Tantangan besar menanti, namun dengan kepemimpinan yang tegas, humanis, dan inklusif, Papua dapat meraih masa depan yang lebih cerah dan sejahtera.