Tarif Angkutan Udara Pendorong Inflasi di Jayapura

Kepala BPS Provinsi Papua Simon Sapari

JAYAPURA (KT) – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua kenaikan harga tarif pesawat yang cukup signifikan menjadi salah satu faktor pendorong terjadinya inflasi di Kota Jayapura pada Mei 2019.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala BPS Provinsi Papua Simon Sapari kepada Wartawan diruang kerjanya Kamis (20/7) menegaskan bahwa kenaikan harga tiket tersebut mendorong inflasi di kota Jayapura sebesar 1,13 persen.

Kondisi berbeda dengan bulan sebelumnya yang mengalami deflasi sebesar 0,26 persen.

“Angkutan udara yang memberikan Andil sebesar 0,650 persen ini menjadi salah satu faktor pemicu terjadinya inflasi di kota Jayapura pada Mei 2019.

Sedangkan kelompok bahan makanan yakni ikan dan sayur juga memberikan andil sebesar 0,589 persen terhadap total inflasi di kota Jayapura pafa Mei tahun ini.

Perkembangan Inflasi di kota Jayapura pada tahun berjalan bulan Mei 2019 mencapai 1,36 persen, pencapaian ini lebih terkendali dibandingkan Mei 2018 sebesar 2,78 persen.

BPS Provinsi Papua menilai, berdasarkan pantauan inflasi year on year khususnya di kota Jayapura menunjukan Pemerintah perlu menjaga stabilitas harga kedepan dengan usaha ektra agar capain inflasi berada pada kisaran target yang telah di tantukan sebesar 3,5 plus minus satu persen.

Kata Simon, besarnya andil penyumbang inflasi juga didominasi oleh kelompok bahan makanan, maka pemerintah perlu mewaspadai penurunan produksi ikan, keterlambatan stok di pasar serta hambatan produksi distribusi barang lainnya. (TN).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *