Mendagri Buka Trik Agar Kontestan Pilkada Dapat Dukungan Suara Pemilih

Mendagri Tito Karnavian

JAYAPURA (KT) – Mendagri M Tito Karnavian memberikan trik jitu kepada para kontestan Pilkada agar mendapat dukungan pemilih.

Menurut Mendagri dengan menjual visi misi utama soal pencegahan Virus Corona yang dibaregi dengan pembagian masker maupun handsainitizer, Mendagri pastikan para calon akan mendapat respon positif plus dukungan masyarakat.

“Pilkada tahun 2020 ini, khusus peserta bisa mengunakan cara kampanye dengan bagi masker dengan stiker bersifat ajakan, semisal pilih nomor 1 atau nomor 2 dan 3, bila perlu dikasih gambar bahkan hand sanitizer juga bisa di buat stikernya sehingga terjadi geraka masif bagi masker dan hand sinetizer itu akan mengurangai laju curva Covid-19,” jelas Mendagri

Sehingga pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2020 khususnya di Papua, tak hanya bersifat adu pertarungan saja, tapi juga mencari simpati masyarakat dengan memberikan sosialisasi bahwa setelah menjadi kepala daerah, Pasangan tersebut juga dapat melakukan terobosan dengan menekan angka penularan Covid-19.

“Dan ini juga dapat memancing kandidat lainnya untuk bersama-sama menyampaikan visi misi saat kampanye yang salah satunya tentang pencegahan serta cara menekan covid-19 dalam wilayah yang akan dipimpinnya nanti,” jelas Mantan Kapolri ini.

Di tempat yang sama, Mendagri juga meminta
penyelenggara dan pengawas pilkada mendatangi calon pemilih yang positif covid-19 dengan menggunakan APD lengkap. Hal ini bertujan untuk menghindari penularan virus covid-19.

“Untuk calon pemilih yang positif covid-19 di minta untuk penyelenggara dan pengawas mendatangani mereka dengan APD lengkap guna menghindar penularan virus covid-19,”katanya.

Dijelaskan KPU telah mengeluarkan protokol kesehatan agar supaya tidak menjadi media penularan dari pada virus corona, sehingga diharapakan agar pihak-pihak yang terlibat harus melengkapi diri dengan alat-alat proteksi.

“Untuk itu saya sudah meminta kalau bisa di bicarakan dengan para pengawas baik internal aktif maupun penegak hukum dan pemerikasa eksternal di TKP agar dapat dilaksanakan penujukan langsung untuk pengadaan alat-alat itu, karena mengingat sempitnya waktu,” ujarnya. (TA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *