Wamena Kawat Timur, – Kapolres Jayawijaya, AKBP Yan Pieter Reba, SE.M.Si memastikan pekerjaan jalan dan pembangunan jembatan terpaksa terhenti untuk sementara.
Menurutnya, setelah dilakukan koordinasi dengan pihak perusahaan, maka dapat dipastikan pekerjaan jalan dan pembangunan jembatan terpaksa harus di hentikan hingga sitauasi kembali aman dan kondusif.
Untuk Evakuasi sendiri, Kapolres Jayawijaya memastikan jenasah korban belum dapat di lakukan.
Menurutnya, untuk saat ini pihak aparat Gabungan TNI Polri telah berupaya untuk segera menguasai daerah yang diduduki oleh KKB, dengan maksud agar jenasah korban dan di evakuasi.
“Yang kita inginkan disanaka bisah lakukan evakuasi karna kemarin disana ada masyarakat yang ikut-ikutan KKB itu untuk melakukan penyerangan di POS TNI ini yang perlukan bersihkan benar – benar supaya pada saat lakukan evakuasi tidak ada lagi terjadi penyusupan –penyusupan yang bergabung di KKB untuk mengetahui apa yang dilakukan Aparat,” kata Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Pieter Reba di Wamena, Rabu (5/12/2018).
Menurutnya, hingga hari ini masih ada penambahan pasukan yang tentunya akan di Dorong ke Wilayah distrik Mbua, Ndal, Dan Distrik Yal untuk mengamankan daerah itu dan proses evakuasi jenasah dapat dilakukan menggunakan pesawat terbang jenis Helikopter milik TNI.(NP)