Tak Terima Saudaranya Tewas, Puluhan Massa Bakar dan Rusak Rumah Terduga Pelaku Pembunuhan

SENTANI, Kawattimur – Merasa keberatan atas kematian saudaranya, puluhan massa korban dugaan pembunuhan, Yatis Kogoya, Selasa (12/2/2019) melakukan aksi pembakaran dan pengrusakan rumah milik Yuli Jikwa dan Ulin di Jalan Makendang Sentani, Kabupaten Jayapura.

Aksi yang dilakukan di dua lokasi dan waktu yang berbeda tersebut, dilakukan oleh massa yang berjumlah sekita 60 orang. Massa, merusak dan membakar pemilik rumah yang di ketahui merupakan saudara dari terduga pelaku pembunuhan korban Yantis Kogoga.

Secara terpisah, Kabid Humas menjelaskan kejadian pertama terjadi sekitar pukul 04.00 WIT, massa mendatangi rumah Ibu Yuli Jikwa yang merupakan ibu angkat dari Diana Jikwa yang diduga pelaku pembunuhan. ” jadi mereka datang mencari diana di rumah ibu Yuli dan secara membabi buta melakulan aksi pengrusakan dan pembakaran rumah milik Ibu Yuli Jikwa,” kata Kabid Humas

Atas aksi pembakaran itu, Erik Suebu yang sebelumnya berniat memadamkan korbaran api turut menjadi korban panah di paha bagian kiri. ” Erik ini mau bantu tapi di panah, bahkan petugas yang tiba di lokasi kejadian tidak diindahkan massa,” kata Kabid Humas

Aksi massa ini akhirnya dapat di redam setelah satu persatu mulai meninggalkan kediaman rumah Yuli dan berkumpul di halaman rumah keluarga alm. Yantis Kogoya yang terletak tidak jauh dari rumah Ibu Yuli Jikwa.

Karena kondisi keamanan yang tidak memungkinkan, Polres Jayapura menurunkan 1 peleton anggotanya, ditambah tim Sat Reskrim yang selanjutnya melakukan olah TKP.

Waka Polres Jayapura didampingi oleh Kasat Sabahara Polres Jayapura akhirnya berinisiatif melakukan komunikasi dengan pihak keluarga korban pembunuhan, dengan harapan keluarga korban dapat memberikan jaminan keamanan dan tidak melakukan pengrusakan dan pembakaran, dimana oleh pihak keluarga menjamin tidak akan melakukan kejadian yang sama.

Kendati demikian, Pukul 07.55 WIT, Massa justru kembali melakukan pembakaran rumah milik Uliana, yang merupakan lokasi di bunuhnya Diana. ” jadi massa datang di lokasi pembunuhan dan kembali melakukan aksi pengrusakan dan membakar rumah Uliana,” kata Kabid Humas

Akhirnya dengan pendekatan dan komunikasi secara persuasif, Kapolsek Sentani Kota, Kompol Hakim Sode, SH.,MH menghimbau sekaligus menyampaikan duka cita atas kematian korban Yantis. Dimana, Polisi berjanji akan mengusut dan melakukan proses penyidikan terkait kasus pembunuhan yang dialami Yantis.

“Kita sangat menyayangkan peristiwa ini, Polisi berhadap semua pihak dapat menahan diri, dan percayakan proses hukum kepada Kepolisian untuk secepatnya menyelesaikan kasus tersebut,” kata Kabid Humas sekaligus menghimbau agar masyarakat tetap menjaga kamtibmas

“mari kita bersama – sama jaga keamanan yang ada ini jangan sampai yang semula saudara-saudara adalah korban dengan perbuatan saudara-saudara saat ini menjadi tersangka. Diharapkan kepada saudara-saudara agar tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan orang lain,” jelas Kabid

Kabid Humas menambahkan saat ini terduga pelaku pembunuhan kami sudah amankan di Mapolres Jayapura untuk dilakukan proses hukum. Situasi saat ini di TKP aman kondusif, sementara untuk korban luka panah an. Erick Suebu masih dalam perawatan di RS. Yowari Sentani. (TA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *