Wamena Kawat Timur, – Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua, SE.M.Si melarang setiap kendaraan Truk yang bermuatan berat melintas di areal Taman Tugu Salib Wio Silimo.
Hal larangan itu disampaikan Bupati Jayawijaya, Jumat (18/1/2019) saat ini temui wartawan di ruang kerjanya.
Dikatakan Bupati, untuk mengantisipasi agar jangan lagi truk bermuatan berat melintas di dalam jalan areal taman Wio Silimo, maka pemerintah Kabupaten Jayawijaya telah membangun Gapura berukuran pendek hanya dapat dikhususkan untuk kendaraan kecil dan kendaraan roda dua.
“Kita sudah pasang model Gapura yang kita akan bikin sesuai mobil kecil saja, jadi untuk truk dan bisa idak bisa melewati si situ,” ungkap Bupati Banua.
Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan pemerintah Jayawijaya agar supaya taman Tugu Salib Wio Silimo tetap terjaga dan terawat terutama jalan dalam taman.
Selain itu, Kata Bupati, Pemerintah juga akan menempatkan aparat keamanan untuk berjaga di Taman Tugu, dan direncakaan pemerintah juga akan membangun 2 Pos di jalan Bhayangkara untuk menjaga lalu lintas dan menjaga lampu-lampu yang ada di Taman.
Kepada Masyarakat Jayawijaya, Bupati meminta untuk semuanya dapat menaga kebersihan dan kemanan serta barang-barang yang ada di areal Taman salib.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jayawijaya, Pardomuan Harapan mengungkapkan, dengan adanya taman Tugu Wio Silimo maka keberadaan lampu merah yang ada di pertigaan jalan Jenderal Sudirman akan di pindahkan.
Selain itu, jalur lalu lintas kendaraan juga akan ditata rapi di lokasi taman tugu salin Wio Silimo.(NP)
