Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Raih 2 Kategori Penghargaan Anugerah CSR IDX Channel 2023 Melalui Beberapa Program Unggulan

Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Raih 2 Kategori Penghargaan Anugerah CSR IDX Channel 2023 Melalui Beberapa Program Unggulan

Jayapura, (KT) – Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku berhasil meraih 2 Kategori Penghargaan Anugerah CSR IDX Channel 2023 dengan kategori Corporate Social Development initiatives dan Economic Development Initiatives berkat program Corporate Social Responsibility (CSR) & Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) diantara lain Pertamina Berdikari – Olahan Hasil Kelautan dan Perikanan dan Inkubasi Bisnis Jambula, pada malam penghargaan yang diselenggarakan di Main Hall Bursa Efek Indonesia pada Selasa, (12/12) lalu.

Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Raih 2 Kategori Penghargaan Anugerah CSR IDX Channel 2023 Melalui Beberapa Program Unggulan

Penghargaan ini diterima langsung oleh Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun. Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik dan CEO IDX Channel Rafael Utomo.

“Sebagai perusahaan migas, tentunya kami juga berkewajiban untuk melaksanakan tanggung jawab sosial lingkungan kepada masyarakat, terutama yang ada di desa-desa. Kami sangat apresiasi terhadap CSR IDX Channel tahun ini, terima kasih atas apresiasi dan penghargaan yang diberikan, kami sangat senang dan akan terus melanjutkan program-program ini,” kata Edi.

Edi menjelaskan Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku selalu mendukung Program CSR dan TJSL yang ada di wilayah Papua Maluku.

“Di Papua Maluku ini hasil alamnya sangat banyak, dari situ kami paham betul potensi yang harus kita gali, dan dibuatlah program ini yang syukurnya di support oleh semua pihak sehingga bisa berjalan dengan sangat baik dan akan terus kami dorong agar dapat berkembang menjadi lebih baik terutama untuk kegiatan CSR maupun TJSL,” ucap Edi.

Pertamina Berdikari-Olahan Hasil Kelautan dan Perikanan merupakan inisiasi Fuel Terminal Pertamina Biak dalam menciptakan lingkungan produktif bagi para pelaku UMKM yang didominasi oleh masyarakat sekitar.

“Sebenarnya dengan adanya program ini Pertamina bekerja sama dengan masyarakat sekitar perairan dan juga Dinas Kelautan dan Perikanan, kami ingin membuka wawasan berpikir anggota kelompok masyarakat dan Pemerintah terkait kemampuan manajerial maupun mengasah softskill dengan diberikannya pelatihan inovasi produk olahan hasil perikanan,” ujarnya.

Edi juga menyatakan bahwa semua program Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) serta membantu Pemerintah dalam mewujudkan 3 pilar utama SDGs antara lain pilar ekonomi, pilar sosial dan pilar lingkungan.

“Seperti Inkubasi Bisnis Jambula di Ternate, kami perjuangkan untuk melakukan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama di sekitar ring satu perusahaan, kami bersama masyarakat sekitar membuat banyak inovasi dan usaha agar dapat memanfaatkan hasil alam dan melatih kreativitas agar masyarakat daerah dapat bertumbuh, tentu dengan mewujudkan pilar SDGs seperti Tanpa Kemiskinan, Tanpa Kelaparan dan Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi,” jelas Edi.

Pertamina Patra Niaga Regional Papua berkomitmen penuh dalam mendukung Zero Emission.

Kami akan terus konsisten dan berkomitmen untuk memberikan berbagai program TJSL lebih baik lagi, kami ingin tingkatkan dengan dampak yang lebih besar lagi bagi masyarakat sekitar, dan mendukung zero emission, energi yang bersih yang banyak berdampak positif bagi ekonomi masyarakat,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *