Sentani,(KT)- Kegiatan leadership training mental karakter penyelenggara pemilu untuk 11 Kabupaten di Provinsi Papua yang melaksanakan Pilkada tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum,(KPU) Provinsi Papua selama 5 hari bisa digunakan sebagai bekal pengambilan putusan pada setiap proses tahapan Pilkada yang akan dilakukan oleh Penyelenggara khususnya 11 Kabupaten.
Ketua KPU Provinsi Papua, Theodorus Kossay,S.S,M.Hum kepada wartawan usai menutup kegiatan leadership training mental karakter penyelenggara pemilu untuk 11 Kabupaten di Provinsi Papua yang melaksanakan Pilkada tahun 2020 disalah satu hotel di Kota Sentani mengatakan, sejumlah bekal yang dikemas dalam kegiatan yang telah dilalui telah diberikan bagi penyelenggara di 11 Kabupaten di Provinsi Papua.
“ Teman-teman KPU saling membangun diskusi di Internalnya dalam semua tahapan sehingga hal-hal yang menjadi kendala akan teratasi dan bisa diminalisir sekecil mungkin,” katanya,senin (9/12/2019) sore.
Ia mengharapkan kegiatan yang telah dilakukan juga menjadi perangsang bagi penyelenggara guna menjadi bekal dalam proses tahapan Pilkada ditahun 2020 mendatang khusus dalam proses pengambilan kebijakan sebagai penyelenggara di 11 Kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada,” harapnya.
Disamping itu,Ia juga minta kepada 11 penyelenggara agar mampu mengelola konflik pada waktu pilkada termasuk pada tahapannya juga seperti pertama yang akan dilalui adalah proses tahapan pencalonan perseorangan. Tahapan itu didorong sesuai dengan aturan,” pintanya.
Soal kesiapan 11 Kabupaten yang melaksanakan Pilkada, Ia mengaku mudah dikontrol dan dipantau sebab lebih sedikit dalam arti, mengelolanya lebih mudah. Jadi, diharapkan semua tahapan yang dilalui untuk penyelenggara 11 Kabupaten bisa terpantau oleh KPU Papua sehingga tidak ada lagi ditemukan gerakan tambahan atau lainnya dilapangan,” ucapnya.
Salah satu pemateri kegiatan, Paulus Sudiyo mengungkapkan, melalui kegiatan yang telah dilakukan maka KPU-KPU yang akan melaksanakan pilkada ditahun 2020 tentunya sudah dikatakan siap.
“ Komisioner KPU yang telah mengikuti kegiatan leadership selama 5 hari dinilai sangat luar biasa sebab bisa memberikan sumbangan-sumbangan dalam bentuk pikiran dan pengalaman ketika berada di Lapangan sehingga kesiapan pada tahapan pilkada telah matang dalam mengambil setiap keputusan ,” ungkapnya.(TOM)