Peggi Patricia Pattipi, Perempuan Pertama di Pilkada Mimika 2024

Timika, (KT) – Pilkada Kabupaten Mimika 2024 akan mencatat sejarah dengan pencalonan Peggi Patricia Pattipi sebagai bakal calon wakil bupati mendampingi Maximus Tipagau. Ini adalah kali pertama perempuan diusung sebagai calon wakil bupati dalam sejarah pemilihan kepala daerah di Tanah Papua, khususnya Kabupaten Mimika.
Peggi Patricia Pattipi, lahir pada 18 Agustus 1965, adalah politikus berpengalaman yang menjabat sebagai anggota DPR-RI dari 2009 hingga 2019. Sebagai kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Peggi aktif dalam Komisi IV yang menangani pertanian, perkebunan, kelautan, dan perikanan, serta Komisi VII yang membidangi energi, sumber daya mineral, riset & teknologi, dan lingkungan hidup. Putri dari Jacob Pattipi, mantan Gubernur Irian Jaya, dan istri Abdul Muis, mantan Wakil dan Bupati Mimika, Peggi membawa pengalaman politik dan jaringan yang luas dalam pencalonannya.
Mengusung perempuan sebagai wakil kepala daerah memberikan berbagai kelebihan.

Perempuan sering membawa pandangan berbeda dalam pengambilan keputusan, terutama terkait isu gender dan kesejahteraan keluarga, seperti kekerasan terhadap perempuan, kesetaraan gender, dan akses layanan kesehatan reproduksi.

Keterlibatan perempuan menciptakan pemerintahan yang lebih inklusif, mencerminkan keberagaman kepentingan dan kebutuhan masyarakat.

Perempuan cenderung memiliki gaya kepemimpinan yang memfasilitasi dialog terbuka dan suasana kerja yang harmonis.

Perempuan dalam kepemimpinan berfungsi sebagai teladan dan memotivasi perempuan lain untuk terlibat dalam politik.

Perempuan sering memiliki kepekaan terhadap masalah sosial yang lebih luas, seperti kesehatan mental dan pendidikan anak, mengarah pada kebijakan yang lebih responsif.

Perspektif yang beragam dalam pengambilan keputusan membantu memastikan keputusan yang lebih adil.

Dengan pencalonan Peggi Patricia Pattipi, Kabupaten Mimika tidak hanya mencatat sejarah baru tetapi juga mendapatkan harapan baru. Peggi dan Maximus Tipagau menawarkan visi perubahan dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan, diharapkan membawa angin segar bagi tanah Amungsa dan bumi Kamoro.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *