Injury Time, Demokrat Alihkan Dukungan di Pilkada Mamberamo Raya

JAYAPURA (KT) –  Kebijakan politik Partai Demokrat terhadap pasangan petahana Kabupaten Mamberamo Raya, Dorinus Dasinapa – Andris Paris Yosafat Maay beralih ke pasangan Cristian Wanimbo – Yonas Tasti.

 

Keputusan politik ini diambil langsung oleh Ketua Umum DPP Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, setelah melakukan evaluasi yang didasarkan atas aspirasi serta perkembangan politik dari tingkat bawah, terkhususnya amanah Pimpinan DPD Partai Demokat Papua.

 

“Ketum AHY menyatakan, keputusan tersebut, dilakukan tidak berdasarkan tekanan dari siapapun. Sehingga, dengan demikian 1 kursi Demokrat di Mamberamo Raya diberikan kepada Kristian Wanimbo – Yonas Tasti,” kata Wakil Ketua DPD Demokrat Papua, Ricky Ham Pagawak, Jumat (04/09/20) dini hari.

 

Pria yang akrab di sapa RHP ini menyebutkan, bahwa dirinya diundang langsung Ketum, untuk menyampaikan hasil evaluasi dukungan partai Demokrat, yang sebelumnya telah diberikan kepada petahana, melalui SK dan B.1-KWK Parpol tersebut.

 

“Amanah mas AHY bahwasanya  evaluasi ini dilakukan dalam rangka menjaga soliditas Partai Demokrat Papua secara keseluruhan, untuk kekuatan, kebesaran, kebersamaan Demokrat yang sudah dibangun selama ini dibawah kepemimpinan Lukas Enembe. Demokrat  harus satu, utuh dan solid,” jelasnya.

 

Masih dalam amanahnya, kata RHP, mas AHY juga mengaku bahwa, keputusan pengalihan dukungan tersebut berdasarkan masukan dari berbagai pihak, termasuk Bapilu Partai berlambang mercy tersebut.

 

Untuk selanjutnya, sambung RHP,  mas AHY meminta, Ketua DPD Demokrat Papua bersama seluruh jajarannya dan ketua DPC PD  11 Kabupaten Pilkada serta jajarannya, Fraksi Demokrat DPR Papua dan Fraksi Demokrat DPRD di 11 Kabupaten , seluruh kader, simpatiasan dan pendukung Demokrat  di Papua, agar bekerja keras untuk memenangkan sebanyak mungkin calon yang diusung Demokrat Pillkada di 11 Kabupaten 9 Desember mendatang.

 

“Demokrat tetap mengajak seluruh rakyat papua untuk bersama-sama mensukseskan pesta demokrasi, dengan tetap menjaga kebersamaan, kesatuan, kedamaian dan ketentraman di masyarakat,” katanya.

 

Bupati Mamberamo Tengah ini berpesan, keterpilihan seseorang dikembalikan kepada hak politik masyarakat, yang akan memilih. Ia juga berharap masyarakat yang telah memiliki tingkat kesadaran politik, agar memberikan edukasi politik kepada masyarakat lainnya.

 

“Pilkada hanya untuk memilih 2 orang yaitu bupati dan wakilnya. Jangan karna dua orang tersebut, membuat masyarakat saling bermusuhan, apalagi sampai terjadi konflik dan menimbulkan korban jiwa. Mari kita sukseskan pesta demokrasi ini dengan damai dan aman,” jelasnya. (TA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *